Jakarta, BusinessNews Indonesia- Setelah satu dekade pertumbuhan eksplosif, perusahaan yang sebelumnya dikenal sebagai Facebook berencana untuk memangkas beberapa hal.
Bloomberg melaporkan bahwa CEO Meta Mark Zuckerberg mengumumkan rencana untuk membekukan perekrutan dan merestrukturisasi beberapa kelompok di dalam perusahaan seperti yang dilansir dari techcrunch.com pada Sabtu (01/10).
Menurut Bloomberg, Meta berencana untuk mengecilkan anggaran secara luas di dalam perusahaan, termasuk untuk tim yang baru-baru ini diinvestasikan. Meta telah memberikan banyak untuk pengembangan VR dan menciptakan metaverse sendiri dalam beberapa bulan terakhir dan juga berebut untuk membangun short- berupa produk video, seperti Reels, yang dapat bersaing dengan TikTok.
Meta masih jauh dari satu-satunya perampingan perusahaan teknologi saat ini, tetapi pembekuan perekrutan masih menandakan waktu yang relatif berbahaya bagi perusahaan induk Facebook, Instagram, dan WhatsApp. Sementara banyak perusahaan di bidang teknologi sedang berusaha keras saat ini karena prospek ekonomi global yang memburuk, Meta juga bergulat dengan ancaman baru terhadap bisnis periklanannya, terutama dari perubahan privasi iOS yang diterapkan oleh Apple tahun lalu.
Zuckerberg memberi isyarat bahwa perusahaan berada di masa yang lebih ramping pada bulan Juli, mencatat dalam pertemuan internal bahwa perusahaannya mendekati penurunan terburuk dalam sejarah baru-baru ini, dan akan memperlambat perekrutan untuk mempersiapkan.
Meta sudah secara selektif menghentikan perekrutan dalam organisasi tertentu di perusahaan, tetapi pembekuan perekrutan universal menandai era baru. (DAF)
Comments are closed.