Indonesia Beli Enam Pesawat Jet Latih T-50 dari Korea Selatan
Jakarta, BusinessNews Indonesia – Indonesia dikabarkan akan membeli enam pesawat jet latih T-50 dari Negeri Ginseng, Korea Selatan. Dikutip dari Republika (22/7), kontrak pembelian senilai USD240 juta telah ditandatangani Korea Aerospace Industries (KAI) dengan pemerintah Indonesia.
Dari rilis yang diterima, KAI nantinya akan mulai memasok pesawat tersebut pada 16 Desember 2021 hingga 30 Oktober 2024 mendatang.
Marsekal Pertama Indan Gilang Buldansyah, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau), menuturkan bahwa pembelian itu antuk menambah kepemilikan Indonesia. Seperti diketahui, Indonesia sudah memiliki pesawat latih T-50 dan dioperasikan di Skadron Udara 15 Wing 3 Lanud Iswahjudi, Jawa Timur.
Baca juga: Singapura Ketatkan Protokol di Tengah Rencana Berdampingan dengan Covid-19
“Ini akan menambah kekuatan Skadron Udara 15.” Kata dia kepada Anadolu Agency secara tertulis.
Meski demikian, Indan genggam merinci jumlah pesawat jet latih T-50 dan dioperasikan saat ini.
“Untuk informasi detail silakan tanyakan ke Kementerian Pertahanan”. ucapnya.
Sementara itu, Dahnil Anzar Simanjuntak, Juru Bicara Kementerian Pertahanan dikabarkan tak merespons pertanyaan Anadolu Agency mengenai pembelian ini.
Untuk diketahui, sejumlah negara telah dipasok oleh KAI sekitar 70 pesawat jet latih T-50 dan 84 pesawat latih KT-1. Negara itu di antaranya Indonesia, Irak, Turki, Filipina dan Peru.
Baca juga: RI Punya Sembilan Perusahaan yang Siap Kembangkan Kendaraan Listrik
Dikutip dari Republika, T-50 Golden Eagle merupakan pesawat latih (trainer) supersonik buatan Amerika-Korea. Pesawat ini dikembangkan KAI dengan bantuan Lockheed Martin. Dalam program pengembangan ini menghasilkan jenis A-50 atau T-50 LIFT, sebagai varian serang ringan. (W/ZA)
Comments are closed.