Presiden Jokowi Lantik Anggota Dewan Pengawas LPI
BusinessNews Indonesia – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik dan mengambil sumpah jabatan Anggota Dewan Pengawas Lembaga Pengelola Investasi (LPI).
Pelantikan itu dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta (27/01/2021) berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 6/P Tahun 2021 yang ditetapkan di Jakarta pada 22 Januari 2021.
Lembaga Pengelola Investasi merupakan lembaga pengelola dana abadi investasi dalam negeri yang dibentuk oleh Undang-Undang. Tujuannya adalah meningkatkan dan mengoptimalkan nilai aset negara secara jangka panjang.
Juga untuk mendukung pembangunan berkelanjutan serta bertanggung jawab kepada Presiden.
Pembentukan lembaga tersebut merupakan tindak lanjut dari amanat Undang-Undang Cipta Kerja yang telah disahkan beberapa waktu lalu.
“Tadi baru saja kita melantik Dewan Pengawas LPI (Lembaga Pengelola Investasi) yang kita namakan Indonesia Investment Authority (INA). Ini adalah lembaga yang kita harapkan menjadi sebuah alternatif pembiayaan bagi pembangunan negara kita,” ujar Presiden Joko Widodo selepas acara pelantikan tersebut.
Baca juga: Transjakarta Lakukan Perpanjangan Jam Operasional
Baca juga: Rilis Brand Ekonomi Syariah, Jokowi: Penting Bagi Awareness Masyarakat
Baca Juga: Langkah Strategis Presiden Jokowi Tangani Dampak Perubahan Iklim
Dewan Pengawas LPI terdiri atas lima orang dengan dua di antaranya ditetapkan sesuai Undang-Undang Cipta Kerja, yakni Menteri Keuangan dan Menteri Badan Usaha Milik Negara.
Adapun tiga orang lainnya berasal dari unsur profesional dan independen yang sebelumnya telah melalui sejumlah proses seleksi serta memperoleh persetujuan DPR.
“Saya yakin dengan rekam jejak para profesional ini yang memiliki pengalaman dan reputasi yang baik kita harapkan INA ini mendapatkan kepercayaan baik dari dalam negeri maupun internasional sehingga alternatif pembiayaan yang kita harapkan untuk pembangunan betul-betul bisa kita raih dalam jumlah yang besar,” kata Kepala Negara.
Setelah pelantikan ini, Dewan Pengawas LPI akan memilih dewan direksi yang berjumlah lima orang. Direksi LPI tersebut nantinya juga akan diisi oleh kalangan profesional. Presiden Joko Widodo meminta agar proses tersebut dapat segera dilakukan.
“Saya minta agar paling lambat minggu depan sudah juga terbentuk (dewan direksi) dan setelah itu langsung bekerja, tancap gas, sesuai dengan yang kita rencanakan,” tuturnya.
Adapun para anggota Dewan Pengawas LPI yang dilantik tersebut ialah:
Menteri Keuangan, sebagai ketua merangkap anggota;
Menteri Badan Usaha Milik Negara, sebagai anggota;
Haryanto Sahari, sebagai anggota untuk masa jabatan tahun 2021-2024;
Yosua Makes, sebagai anggota untuk masa jabatan tahun 2021-2025; dan
Darwin Cyril Noerhadi, sebagai anggota untuk masa jabatan tahun 2021-2026.
(ed.AS/businessnews.co.id/presidenri.go.id).
Comments are closed.