JAKARTA, businessnews.co.id – Pada peringatan usianya yang ke-128 pada 16 Desember 2023, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus membuktikan peran strategisnya dalam mendukung perekonomian nasional. Fokusnya pada pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menghasilkan pencapaian positif, dengan pertumbuhan kredit UMKM mencapai 11,01%, melampaui Rp1 triliun di akhir Kuartal III 2023.
Direktur Utama BRI, Sunarso, menekankan komitmen bank dalam memberikan akses pembiayaan dan program pemberdayaan UMKM. Salah satu upaya terbaru adalah UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023, yang berhasil mencatatkan nilai penjualan business matching senilai USD 81,3 juta atau sekitar Rp1,26 triliun.
Event tersebut, yang dihelat pada 7-10 Desember 2023 di Jakarta Convention Centre, mengusung tema “Crafting Global Connection”. Dengan mengajak 700 UMKM terkurasi, BRI menciptakan peluang business matching antara pelaku UMKM Indonesia dan konsumen luar negeri, mendorong pertumbuhan UMKM go global dan meningkatkan ekspor nasional.
Selain pembiayaan dan event pemberdayaan, BRI juga fokus pada inklusi keuangan melalui program Desa BRILian, dengan 2.843 desa binaan di seluruh Indonesia hingga September 2023. Program ini memberikan pelatihan kepada perangkat desa, pengurus BUMDes, dan pelaku UMKM di desa.
BRI juga memperkuat penetrasi di segmen ultra mikro melalui Holding Ultra Mikro (UMi), yang terdiri dari BRI, Pegadaian, dan PNM. Holding ini mencatat kinerja luar biasa dengan mengintegrasikan lebih dari 36 juta debitur dan pertumbuhan outstanding pembiayaan ekosistem UMi mencapai Rp577,9 triliun.
Dengan berbagai inisiatif dan prestasinya, BRI terus memantapkan posisinya sebagai pionir dan motor penggerak pemberdayaan ekonomi di Indonesia.
“128 tahun BRI telah konsisten menjadi motor penggerak ekonomi kerakyatan di Indonesia melalui keberpihakan terhadap UMKM, dan ke depan perseroan berkomitmen untuk terus memperkuat dan memperkokoh komitmen ini guna mencapai visi The Most Valuable Banking Group in South East Asia and Champion of Financial Inclusion,” kata Sunarso.
Comments are closed.