Transformasi Digital Desa: Kunci Utama Menuju Indonesia Maju
JAKARTA, businessnews.co.id – Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (BAKTI Kominfo), Fadhilah Mathar menggarisbawahi pentingnya transformasi digital di desa sebagai fondasi utama dalam mewujudkan Indonesia sebagai negara maju.
“Yang akan kita kejar adalah menjadikan Indonesia sebagai negara maju, dalam peringkat 4 atau 5 ekonomi dunia pada tahun 2045. Tidak bisa itu terjadi kalau kita tidak menginklusikan desa,” ujar Fadhilah di Jakarta pada Jumat (24/11/23).
Fadhilah menyoroti potensi ekonomi dan keunikan desa sebagai pusat pertumbuhan. Berdasarkan penelitian, desa-desa yang menerapkan digitalisasi mengalami pertumbuhan ekonomi 5 kali lebih besar dibandingkan perkotaan. Dia menegaskan bahwa desa, sebagai pionir, memiliki potensi pertumbuhan yang lebih besar, terutama dengan adanya infrastruktur internet yang dibangun oleh pemerintah.
“Dengan infrastruktur yang telah dibangun, seperti internet yang merata, desa mampu menyerap pengetahuan dengan lebih cepat. Transformasi digital mendorong produktivitas yang lebih baik,” jelasnya.
Fadhilah menekankan bahwa transformasi digital di desa tidak hanya berdampak lokal, tetapi juga secara signifikan memengaruhi pertumbuhan ekonomi nasional.
“Kami berharap inklusi digital di desa dapat berkontribusi pada pertumbuhan, yang penting untuk mencapai pertumbuhan ekonomi minimal 6 persen per tahun, idealnya 6,2 hingga 6,5 persen. Itulah yang menjadi tujuan utama kami,” tambahnya.
Sebelumnya, BAKTI Kominfo menargetkan bahwa pada tahun 2025, seluruh desa akan terhubung dengan konektivitas digital, khususnya desa-desa yang sebelumnya tidak memiliki akses internet.
Fadhilah menjelaskan bahwa BAKTI Kominfo telah menginisiasi beberapa program, mulai dari penyediaan Akses Internet (AI) hingga pembangunan Base Transceiver Station (BTS) 4G, dalam upaya menciptakan konektivitas digital di wilayah yang sebelumnya tidak terjangkau oleh layanan internet.
Program-program tersebut sedang dievaluasi bersama Satuan Tugas (Satgas) BAKTI Kominfo, namun dipastikan akan tetap berjalan untuk mencapai misi pemerataan konektivitas digital nasional.
Comments are closed.