NCC 2024

Water Treatment Plant PT Rofis, Solusi Mudah Kelola Air Bersih

Jakarta, Businessnews.co.id – PT Rofis Jaya Perkasa merupakan perusahaan yang bergerak di bidang usaha pengolahan air bersih, air limbah dan air minum. Perusahaan yang memiliki visi “Menjadi perusahaan yang terdepan dalam bidang water dan waste treatment di dunia” berpegang pada paten dan literasi dari berbagai pakar serta melakukan inovasi-inovasi baru dibidang pengolahan air.

Perusahaan yang berdiri pada tahun 2012 ini selalu berusaha mengdepankan mutu dan after sales service. Kualifikasi dan pengalamannya telah membuktikan bahwa perusahaan ini mampu mendesain dan membuat water treatment plant dengan berbagai macam spesifikasi sumber air baku untuk dijadikan air bersih, air minum bahkan air umpan boiler. Selain itu, Rofis juga memiliki pengalaman yang bagus dalam bidang proteksi karat dan scale dengan teknologi cathodic protection system.

“Para praktisi yang sudah ahli dalam bidang ini kami coba ajak gabung di sini. Sehingga perusahaan ini banyak success story tentang pengolahan air bersih, air limbah, air minum dan sebagainya. Juga air cooling tower untuk metode yang dilakukan pada umumnya yaitu metode kimia kami modifikasi dengan prinsip prinsip pada cathodic protection. Metode yang biasa kami pakai pada dasarnya adalah teknologi sudah ada di berbagai tempat seperti PDAM atau industri, rumah sakit atau lainnya namun kami modifikasi agar menjadi lebih mudah dan efesien dan tetap green,” ujar Direktur Utama PT Rofis Jaya Perkasa, Tubagus Fadhli Robby saat ditemui Businessnews Indonesia pada Kamis, 26 Januari 2023.

Direktur Utama PT Rofis Jaya Perkasa, Tubagus Fadhli Robby.
Direktur Utama PT Rofis Jaya Perkasa, Tubagus Fadhli Robby.

Fadhli menjelaskan bahwa, setelah perusahaan ini berjalan beberapa tahun, beliau melihat bahwa cara pengolahan air limbah seperti ini kurang begitu optimal, sehingga akhirnya PT Rofis memutuskan untuk berinovasi dengan menggunakan teknologi full electro.

“Pengolahan air bersih ataupun limbah yang umum diindustri itu dibutuhkan sensor-sensor khusus serta operator-operator yang sangat terampil, tapi kenyataannya dilapangan tidak semua industry mampu untuk menciptakan kondisi ideal, operator yang gabung dengan departemen pertamanan atau maintenance, jadi akhirnya pada mangkrak ga keurus, Sehingga pada akhirnya kami berinovasi menggunakan teknologi full electro,” kata Fadhli.

Adapun inovasi pertama dari penemuan yang dielektrokan yaitu Electro Adjust PH. Hal ini dapat mentralkan yang semula air dengan pH rendah (asam) menjadi pH 7 (netral) dan produk samping dari reaksi menaikan pH ini dapat menghasilkan energy listrik. Kemudian penemuan yang kedua yaitu Electro Disinfectan. Yaitu sebuah penemuan untuk proses desinfektasi yaitu membunuh bakteri dengan metode disetrum.

“Elektrodanya itu pergantiannya per-20 tahun. Jadi kalau biasanya metode UV Lamp itu pergantian lampunya pertahun, dengan teknologi kami bisa menjadi 20 tahun. Selain itu, kami juga memiliki harga yang lebih terjangkau dari pada UV lamp, dengan pergantian Anode per- 10 tahun atau 15 tahun, sehingga ini akan sangat menghemat pada biaya operasional,” jelas Fadhli.

Kemudian teknologi atau inovasi yang ketiga ialah Elektro koagulan. Pada dasarnya teknologi ini sudah ada di Korea, China, Eropa, bahkan di Indonesia. Namun Fadhli menjelaskan bahwa PT Rofis pernah compare dengan teknologi serupa dan ternyata teknologi PT Rofis ini lebih berhasil secara efektivitas dan efisiensinya.

“Selain itu kami juga ada teknologi electro antiscalant, electro anti fouling, cathodic protection yang efeknya adalah tidak menimbulkan karat tetapi ada nilai plus, yaitu bisa sebagai antiscalant, anti fouling, bahkan bisa untuk elektro-elektro yang lainnya. Yang kita sekarang kembangkan adalah mikrobiological fuel cell, jadi kita menggunakan biological tapi dibikin sel volta, jadi aerasi tapi menghasilkan listrik. Namun disini sel-selnya adalah bakteri, ini bisa diterapkan di anaerobik dan di aerobik”, kata Fadhli.

Fadhli melanjutkan, pada initnya adalah, bakterinya dimatisurikan dulu, setelah itu dibuat sel-sel dan diberikan nutrisi. Karena di dalam pengolahan bakteri ini perlu makronutrisi dan mikronutrisi. Oleh karena itu, daripada menggunakan larutan kimia dan harus menghitung, teknologi ini bisa langsung jadi dan mudah dioperasikan serta menghasilkan listrik. Sehingga pada akhirnya, semua pengeluaran airnya sudah terintegrasi fuel cell mikrobiological atau pengolahan limbah airnya dimetodekan secara full electro, tanpa adanya bahan kimia.

Fadhli menambahkan, bahwa teknologi yang sudah diimplementasikan oleh PT Rofis ini sebenarnya sudah tersebar di Indonesia. Bahkan teknolodi ini hampir sudah terpasang di penjuru Indonesia mulai dari Sabang sampai Merauke.

“Sebenarnya, berbagai industri di Indonesia ini juga sudah menggunakan teknologi kami,” kata Fadhli.

Selain itu ditengah peluang dan tantangan bisnis tahun 2023 ini, Fadhli memiliki rencana besar agar terus menjadikan PT Rofis sebagai perusahaan yang memiliki mitra bisnis berkelas Internasional (go global).

“Rencananya seperti itu, kami ingin mencari partner yang bisa bekerjasama untuk memasarkan produk kami, misalnya menurut hemat kami di Vietnam atau Thailand yang punya permasalahan yang sama dengan Indonesia atau mungkin di luar Asia Tenggara seperti di India itu juga punya problem masalah yang sama. Airnya ada, tetapi belum layak menjadi air bersih, sehingga membutuhkan teknologi kami,” ujarnya.

PRODUCT AND SERVICE PT ROFIS

1. Cathodic Protection System

Cathodic Protection System adalah sebuah metode untuk mengendalikan korosi pada logam dengan cara menjadikan permukaan logam tersebut sebagai katode dari sel elektrokimia. Cathodic Protection ini umunya digunakan untuk memproteksi baja, sistem perpipaan, tanki, anjungan lepas pantai, kapal, tiang pancang, dan lainnya yang mengakibatkan korosi. Metode yang digunakan adalah Sacrificial Anode System maupun Impressed-Current Cathodic Protection (ICCP).

2. Lamella

Clarifier pada Unit Pengolahan Air pada umumnya menggunakan Lamella atau tubesettler. Penggunaan lamella ini dapat meningkatkan Reynold Number dan Surface Loading dengan kata lain endapan lumpur yang terbawa dalam air akan semakin mudah terpisah. Lamella yang diproduksi oleh PT Rofis ini menggunakan resin khusus yang tahan terhadap air laut maupun air tawar dan juga dapat diaplikasikan pada air limbah. Permukaan lamella yang halus dan mengkilap mengakibatkan lumpur turun dengan sendirinya tanpa harus dibersihkan. Dikerjakan oleh tenaga professional yang sudah berpengalaman dibidangnya. Terdapat berbagai ukuran ketebalan dan warna Lamella sesuai kebutuhan.

3. Water Filter

Terdiri dari Sand Filter, Anthracite Filter, Activated Carbon Filter, Iron Removal Filter dan Manganese Filter.

4. Reverse Osmosis System

Untuk Rumah tangga, AMDK (Air Minum Dalam Kemasan), Brackish Water Reverse Osmosis untuk mengolah air yang kandungan garamnya tinggi dengan berbagai kapasitas dan keperluan Industrial serta Sea Water Reverse Osmosis dengan tingkat salinitas yang lebih tinggi dan tentunya dapat di customize dengan berbagai kapasitas dan target yang diinginkan.

5. Ion Exchange Resin

Terdiri dari Softener Filter, Demineralizer Plant dan Mixed Bed Filter

6. Equipment

Terdiri dari Dosing System, FRP Water Filter, pH Control, TDS/Conductivity Meter, Strainer/Nozzle Filter, Cartridge Filter, Ultra Violet dan Ozone Generator/ Oxygen Generator.

PELUANG BISNIS PT ROFIS DI TENGAH ISU RESESI 2023

Mengenai isu Resesi dan ketidakpastian ekonomi global yang terjadi di tahun 2023, Fadhli mengatakan PT Rofis terus optimis dalam menghadapi kemungkinan atau bayang-bayang isu tersebut. Karena tujuan dari hidup adalah menjadi lebih baik dan tebar manfaat untuk sesama.

“Pada dasarnya, kita punya filosofi yaitu hari ini harus lebih baik daripada hari kemarin, hari esok harus lebih baik daripada hari ini, jadi kami tetap semangat untuk bisa lebih baik di tahun 2023, khususnya harus lebih baik dari omzet tahun 2022 kemarin. Kami akan mencoba bekerjasama dengan berbagai industri yang mungkin akan membutuhkan jasa kami,” kata Fadhli.

PT Rofis juga masih mengembangkan teknologi yang kedepannya tidak hanya untuk skala industri, namun juga rumah tangga.

“Pada dasarnya, kita mau mengeluarkan paten teknologi yang model kecil untuk rumah tangga dan juga kita masih meng-improve nano material supaya memang menjadi lebih canggih lagi teknologinya, setelah siap baru kita akan mencoba terjun kesitu,” imbuh Fadhli.

Fadhli mengatakan, untuk terjun ke pasar rumah tangga masih cukup panjang, karena terkendala dengan biaya nano material yang masih mahal. “Untuk alat ini targetnya masih jangka panjang, masih sekitar 3 sampai 5 tahun karena memang saat ini nano material ini masalahnya adalah masih mahal, namun nanti dipastikan akan banyak benefit yang didapatkan,” ujarnya.

Fadhli juga memberikan saran bagi perusahaan dalam menghadapi tantangan bisnis yang terjadi di tahun 2023 ini.

“Semua masalah pasti ada jalan keluar, semua masalah harus dihadapi, badai pasti berlalu, tetap fokus dan tetap berdiri kokoh bahwa kalau pekerjaan ini adalah aktualisasi diri, maka tidak ada masalah. Misalnya omzet yang turun atau rugi berarti adalah fase yang memang harus dilalui, biasanya habis sulit akan ada kemudahan. Biasanya gampang-gampang susah jadi gampangnya dua kali susahnya satu kali, jadi setelah kesulitan maka anda kemudahan,” tutup Fadhli.

Comments are closed.