Diduga Mencuri Satu Juta Akun WhatsApp, Meta Gugat Beberapa Pengembang Aplikasi

By Tentya Noerani On Feb 1, 2023

Jakarta, BusinessNews Indonesia- Meta telah menggugat perusahaan yang melakukan bisnis sebagai HeyMods, Sorot Mobi dan HeyWhatsApp karena mencuri lebih dari satu juta akun menggunakan aplikasi Android WhatsApp tidak resmi, seperti yang dilaporkan oleh Bleeping Computer yang dilansir dari engadget.com pada Senin (10/10).

Aplikasi yang dipenuhi malware tersedia di beberapa situs APK dan bahkan Google Play Store, menurut pengaduan.

“Setelah korban menginstal Aplikasi Berbahaya, mereka diminta untuk memasukkan kredensial pengguna WhatsApp mereka,” menurut gugatan yang diajukan di Pengadilan Distrik AS di San Francisco. “Terdakwa memprogram Aplikasi Berbahaya untuk mengomunikasikan kredensial pengguna ke komputer WhatsApp dan mendapatkan kunci akun dan informasi otentikasi pengguna.”

Kepala WhatsApp Will Cathcart memperingatkan pengguna untuk tidak mengunduh aplikasi palsu, dengan mengatakan itu hanya penipuan untuk mencuri informasi pribadi yang disimpan di ponsel orang. Dia menambahkan bahwa temuan Meta dibagikan dengan Google, dan pada bulan Juli, Google Play Protect diperbarui untuk mendeteksi dan menonaktifkan aplikasi palsu.

“Kami juga mengambil tindakan penegakan hukum terhadap HeyMods dan akan mencari opsi hukum untuk meminta pertanggung jawaban HeyMods dan pihak lain seperti mereka,” katanya.

Meta mengatakan pengembang secara efektif melanggar perjanjian mereka, meskipun yurisdiksi tidak jelas karena keluhan menunjukkan bahwa perusahaan diatur di bawah hukum tiga wilayah yang berbeda (Hong Kong, Beijing dan Taiwan). Bagaimanapun, Cathcart memberikan beberapa saran yang berlaku secara universal untuk aplikasi apa pun: “Jika Anda melihat teman atau keluarga menggunakan bentuk WhatsApp yang berbeda, harap dorong mereka untuk hanya menggunakan WhatsApp dari toko aplikasi tepercaya atau situs web resmi kami langsung di http:// WhatsApp.com/dl.” (DAF)

meta WhatsApp