Tol Binjai-Langsa Segera Beroperasi, Hutama Karya Lakukan Evaluasi Uji Laik Fungsi

BusinessNews Indonesia – PT Hutama Karya (Persero) mempersiapkan salah satu seksi Jalan Tol Ruas Binjai-Langsa (131 km) yakni seksi 1, Tol Binjai-Stabat sepanjang 12,3 km untuk mulai beroperasi. Proses Uji Laik Fungsi (ULF) telah dilakukan pada akhir pekan lalu.

Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro mengatakan, komitmen perusahaan untuk menyelesaikan pembangunan dan segera mengoperasikan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Binjai-Langsa seksi Binjai-Stabat sesuai dengan arahan Kementerian PUPR. Adapun proses ULF berjalan dengan lancar.

“Selama kegiatan evaluasi, kami bersama beberapa stakeholder diantaranya Badan Pengatur Jalan Tol, Bina Marga, Korlantas, BBPJN Sumut, dan instansi lainnya melakukan rangkaian ULF mulai dari peninjauan ke lapangan, hingga pembahasan atas temuan catatan dari kegiatan ULF ini,” ungkap Koentjoro, Kamis (27/1). 

Penyelesaian tol ini juga merupakan kolaborasi Hutama Karya bersama anak perusahaannya, PT HK Infrastruktur (HKI) selaku kontraktor dalam pembangunan Tol Binjai-Stabat.

Dalam kegiatan ULF, tim terbagi menjadi tiga sub tim yakni Sub Tim 1 Bidang Keselamatan dan Manajemen Lalu Lintas, Sub Tim 2 Bidang Sarana Jalan, Jembatan dan Bangunan Pelengkap, dan Sub Tim 3 Bidang Operasi dan Administrasi. 

Evaluasi ULF dilakukan terhadap beberapa pekerjaan di lapangan yakni Main Road (STA 0+000 – 12+300), akses Stabat sepanjang 2,58 km dan Intersection, Ramp 3 dan 4 Interchange Stabat dan 1 Unit Gerbang Tol serta 1 Unit Kantor Operasional.

“Seluruh rangkaian ULF telah selesai dilaksanakan, saat ini kami tengah berupaya untuk menyelesaikan pekerjaan minor yang terdapat di lapangan. Kami optimis semua proses ini dapat terlewati dengan baik, sehingga Sertifikat Laik Operasi (SLO) dapat segera terbit, dan Tol Binjai-Stabat dapat segera beroperasi untuk masyarakat sekitar,” ujarnya. 

Tol Binjai-Stabat sepanjang 12,3 km merupakan seksi 1 dari Ruas Tol Binjai-Langsa. Adapun Ruas Tol Binjai-Langsa terdiri dari 5 seksi yakni seksi 1 (Binjai-Stabat) sepanjang 12,3 km, seksi 2 (Stabat-Tj. Pura) sepanjang 26,2 km, seksi 3 (Tj. Pura-P. Brandan) sepanjang 18, km, seksi 4 (P. Brandan-K. Simpang) sepanjang 44,2 km, dan seksi 5 (K. Simpang-Langsa) sepanjang 29 km.

Hingga kini, Hutama Karya telah membangun Jalan Tol Trans Sumatera sepanjang ±1.065 km, dengan rincian 534 km ruas konstruksi dan 531 ruas operasi. Adapun ruas yang telah beroperasi secara penuh yakni Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (141 km).

Selanjutnya, Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (189 km), Tol Palembang-Indralaya (22 km), Tol Medan-Binjai (17 km), Tol Pekanbaru-Dumai (132 km), Tol Sigli-Banda Aceh seksi 3 Jantho-Indrapuri (16 km) dan seksi 4 Indrapuri-Blang Bintang (14 km).

(TN)

Comments are closed.