Antisipasi Defisit Daya di Madura, PLN Pasang Genset 14,2 MW
Businessnews Indonesia – Untuk mengantisipasi defisit daya usai gangguan sejak Sabtu (27/2/2022) karena kerusakan penghantar tegangan tinggi di Ujung, Bangkalan, PT PLN mulai memasang genset mobile dengan daya mampu 14,2 Megawatt (MW) di Gardu Induk Sampang, Madura.
“Saat ini dalam proses pemasangan, Sabtu (5/3/2022) mulai beroperasi secara bertahap. Dengan beroperasinya genset mobile ini akan mengurangi defisit daya, sehingga mengurangi dampak pemadaman bergilir di Madura,” kata Manajer PLN UP3 Pamekasan, M Farqi Faris di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (4/3/2022).
Farqi mengatakan, gangguan kelistrikan di Madura mengakibatkan defisit pada beban sebesar 73,35 MW. Ia mengatakan, mulai dari kedatangan, pengawalan hingga pemasangan genset mobile, PLN melibatkan 32 personel yang didatangkan dari Surabaya dan sekitarnya.
“Kami juga berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk pengawalan dan dinas perhubungan selain untuk pengaturan lalu lintas juga sebagai titik transit di jembatan timbang di wilayah Kabupaten Sampang, sebelum genset masuk ke area Gardu Induk Sampang sehingga tidak mengganggu kelancaran lalu lintas,” ujarnya.
Farqi berharap, dengan beroperasinya genset mobile di GI Sampang, pemadaman akan berkurang dan semakin banyak masyarakat Madura dapat menikmati listrik.
Sebelumnya, PLN juga mendistribusikan 72 genset mobile dengan total daya 4.684,10 kVA untuk Rumah Sakit, Pondok Pesantren, Masjid, Puskesmas, Kantor Polisi, Koramil dan kantor pelayanan publik lainnya.
Sebelumnya jaringan listrik ke Madura mengalami gangguan sebagai dampak kerusakan penghantar tegangan tinggi di Ujung, Bangkalan, akibatnya PLN kehilangan beban 73,35 MW. Upaya lain, PLN membagikan emergency lamp (lampu darurat) kepada pondok pesantren, masjid, puskesmas, dan fasilitas pelayanan publik lainnya. (AFZ)
Baca juga : Pupuk Indonesia Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca Melalui Hal Ini
Comments are closed.