NCC 2024

Pemerintah Akui Kebijakan Larangan Mudik Belum Sepenuhnya Sempurna

Jakarta, BusinessNews Indonesia – Pemerintah melalui Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid 19 Wiku Adisasmito mengakui bahwa kebijakan terkait larangan mudik 2021 yang diterapkan belum sepenuhnya sempurna.

Dilansir dalam kompas.com, Wiku juga menegaskan bahwa larangan mudik yang berlaku dari 6 Mei-17 Mei tetap dilaksanakan. Hal ini mengingat kasus Covid-19 selalu melonjak pasca libur panjang dan mobilitas orang yang masif.

“Pemerintah menyadari dalam penerapan kebijakan peniadaan mudik, tidak sepenuhnya sempurna. tapi kebijakan ini tetap dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku,” ujar Wiku dalam konferensi pers secara daring, Rabu (12/5/21).

Wiku menyebut saat ini pemerintah tengah mengantisipasi arus balik lebaran. Koordinasi dan kerjasama lintas kementerian/lembaga juga terus dilakukan dengan pengetatan mobilitas lewat surat tes negatif covid yang sampelnya diambil 1×24 jam sebelum keberangkatan.

“Ini berlaku untuk seluruh moda transportasi dari 18 sampai 24 mei 2021, dan juga akan menggiatkan tes kesehatan secara acak di berbagai titik strategis,” terangnya.

Wiku juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk berdoa agar pandemi Covid-19 ini akan segera berakhir.

“Untuk itu, saya mohon kepada masyarakat, kepala daerah, dan satgas di daerah untuk dapat mengikuti panduan ibadah selama hari raya Idul Fitri 2021,” tuturnya. (EA)

Baca Juga : Semerawut Soal Larangan Mudik, Gagalkah Komunikasi Publik Pemerintah?

Baca Juga : Tak Bisa Mudik? Jangan Khawatir, Baca Doa Ini Untuk Sanak Keluarga

Comments are closed.