NCC 2024

Iran Tingkatkan Pengayaan Uranium Demi Dukung Program Nuklirnya

BusinessNews Indonesia – Ayatollah Ali Khamenei, Pemimpin Tertinggi Iran, menegaskan bahwa negaranya dapat memperkaya uranium dengan tingkat kemurnian hingga 60 persen apabila dirasa dibutuhkan.

Dikutip dari Beritasatu.com, Seperti dilaporkan Reuters, Khamenei turut berkata bahwa Iran tak akan pernah menyerah pada tekanan Washington atas program nuklir negara tersebut. Pasalnya, hingga kini Iran belum mendapatkan kepastian dari Presiden AS, Joe Biden mengenai kelanjutan kesepakatan Nuklir yang telah ada.

“Tingkat pengayaan uranium Iran tidak akan dibatasi hingga 20 persen. Kami akan meningkatkannya ke tingkat apa pun yang dibutuhkan negara. Kami dapat meningkatkannya menjadi 60 persen,” kata Khamenei, dikutip dari Beritasatu.com (24/2).

Baca juga: Biden Berencana Gabung Covax Sebarkan Vaksin ke Negara Miskin

Seperti dikethaui bahwasanya kesepakatan nuklir Iran tahun 2015, telah dilanggar sejak Washington memutuskan mundur pada 2018 lalu. Dalam kesepakatan, memberikan batasan  kemurnian fisil Iran untuk memurnikan uranium di 3,67 persen, jauh di bawah kemurnian yang kini dimiliki Iran sebesar 20 persen.

“Pihak Amerika dan Eropa dalam kesepakatan itu telah menggunakan bahasa yang tidak adil terhadap Iran. Namun Iran tidak akan menyerah pada tekanan. Sikap kami tidak akan berubah,” tandas Khamenei.

Menanggapi hal tersebut, Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Ned Price, berkata bahwa komentar Khamenei ‘terdengar seperti ancaman’ dan memilih tidak berkomentar lebih jauh. Price juga menegaskan atas kesediaan AS untuk terlibat dalam pembicaraan dengan Iran mengenai rencana kembali pada kesepakatan nuklir 2015. (W/ZA)

Baca juga: Meski Jumlah Pelanggan Turun, Indosat Tetap Lanjutkan Strateginya

Comments are closed.