NCC 2024

Pemerintah dan BUMN Dukung UMKM Lakukan Substitusi Impor untuk Kemajuan Ekonomi Lokal

Jakarta, Businessnews IndonesiaKementerian BUMN telah menyatakan dukungan pemerintah terhadap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk melakukan penggantian impor dengan produksi lokal. Pemerintah juga mendorong perusahaan-perusahaan BUMN untuk mendukung UMKM dengan membeli hasil produksinya.

“Kalau bapak dan ibu mampu melakukan substitusi impor dengan produksi sendiri, itu didukung oleh pemerintah,” ungkap Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN Loto Srinaita Ginting dalam acara bertajuk, “Business Matching PaDI UMKM Jakarta 2023” di Jakarta, Selasa (10/10/2023).

“Business Matching PaDI UMKM Jakarta 2023” bertujuan untuk menyatukan grup pembeli, termasuk BUMN dan anak perusahaannya, dengan pelaku UMKM secara langsung. Loto juga menekankan pentingnya para pembeli dan BUMN untuk membangun hubungan yang erat dengan pelaku UMKM.

Jika pembeli dan BUMN melihat potensi penggantian impor dengan produk-produk yang ditawarkan oleh UMKM, maka saatnya memberi kepercayaan kepada UMKM untuk menggantikan produk impor yang biasanya digunakan di instansi mereka.

Loto juga mencatat bahwa kerja sama dengan kementerian dan lembaga akan mendukung peningkatan tingkat kandungan lokal dalam produk Indonesia, yang diharapkan akan meningkatkan ketahanan industri dalam negeri dan daya saingnya.

“Masih cukup banyak peluang, di mana produk-produk impor bisa kita produksi di tingkat lokal. Pada akhirnya, kita memiliki satu produk yang meningkat daya saingnya,” ucap Loto.

Menurut Loto, masih ada banyak peluang untuk memproduksi produk yang sebelumnya diimpor secara lokal, yang pada akhirnya akan meningkatkan daya saing produk-produk tersebut.

Program PaDI UMKM merupakan salah satu langkah yang diambil untuk melibatkan UMKM dalam pengadaan oleh BUMN, sejalan dengan gerakan nasional “Bangga Buatan Indonesia” yang dicanangkan oleh Menteri BUMN Erick Thohir.

Comments are closed.