NCC 2024

Dukung Industri Mobil Listrik RI, DBS Indonesia Suntik Indomobil US$16 Juta

JAKARTA, businessnews.co.id – PT Bank DBS Indonesia (Bank DBS Indonesia) menandatangani pembiayaan sebesar US$16 juta, setara Rp244 miliar kepada PT Indomobil Sukses Internasional, Tbk (Indomobil).

Penandatanganan dilakukan oleh Executive Director Institutional Banking Group Bank DBS Indonesia Ello Hanson, Vice President Institutional Banking Group Bank DBS Indonesia Thalianita, President Director Indomobil Jusak Kertowidjojo, dan Director Indomobil Evensius Go.

“Sejalan dengan visi kami untuk menjadi perusahaan otomotif paling andal dan tepercaya di dalam negeri, kami memahami bahwa bisnis yang berkelanjutan dan memerhatikan aspek kelestarian lingkungan merupakan sebuah tujuan yang wajib dimiliki seluruh perusahaan dari setiap industri,” ungkap Jusak Kertowijdojo.

DBS Indonesia menyebutkan, bahwa pendanaan yang dilakukan tersebut bertujuan untuk mendukung pembelian unit dan suku cadang kendaraan listrik (Battery Electric Vehicle/BEV) dalam rangka mendukung agenda keberlanjutan yang dirancang pemerintah.

Sejalan dengan visinya untuk menjadi “Best Bank for a Better World”, Bank DBS Indonesia senantiasa berkomitmen untuk mengintegrasikan aspek environmental, social, and governance (ESG) pada tiap lini bisnisnya yang dirumuskan melalui tiga pilar keberlanjutan yakni Responsible Banking, Responsible Business Practice, dan Impact Beyond Banking.

Kerja sama antara Bank DBS Indonesia dengan Indomobil ini menjadi wujud dari pilar keberlanjutan yang pertama, Responsible Banking, yang menitikberatkan pada produk perbankan bertanggung jawab serta berdampak positif bagi lingkungan.

Ello mengatakan,“Sebagai advokat transisi energi, kami menyadari bahwa menciptakan dunia yang lebih berkelanjutan mencakup banyak aspek, salah satunya adalah dengan bertransisi dari kendaraan konvensional menjadi kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan,”

Oleh karena itu, lanjut Ello, kami memberikan fasilitas pendanaan sebesar US$16 juta kepada Indomobil yang diharapkan dapat mendukung percepatan pengadaan kendaraan listrik yang lebih rendah karbon untuk mendukung realisasi ekonomi hijau.

“Kedepannya, kami, Bank DBS, berkomitmen untuk membantu semakin banyak perusahaan dalam beralih ke praktik yang lebih hijau guna mencapai target emisi nol bersih pada 2050 atau lebih cepat, seperti yang sudah kami canangkan sebelumnya.” pungkas Ello.

Sebagai infomasi, Indomobil adalah sebuah grup bisnis otomotif terintegrasi yang didirikan pada tahun 1976. Saat ini, Indomobil memiliki sejumlah lini bisnis yang terdiversifikasi dari kendaraan bermotor roda dua, kendaraan bermotor roda empat, bus, truk, alat berat, logistik, sewa kendaraan, bahan bakar dan pelumas, serta multifinance.

Untuk mendukung misi keberlanjutannya, Indomobil pun sudah mulai menawarkan portfolio mobil listrik (Electric Vehicle/EV) yang ekstensif dari merek-merek ternama seperti KIA, Nissan, Citroen dan Maxus. Lebih dari itu, Indomobil juga menawarkan motor listrik (Electic Scooter) dengan merk Yadea.

Selain itu, pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023, Indomobil dan Inchcape membawa produk perusahaan otomotif asal Tiongkok, Great Wall Motor, untuk mendistribusikan tiga merek mobil listrik sekaligus yaitu Haval, Tank, dan Ora.

“Kami sangat mengapresiasi fasilitas pendanaan yang diberikan Bank DBS Indonesia dan kami berharap kemitraan ini menjadi pendorong bagi bisnis Indomobil yang lebih berkelanjutan kedepannya,” tandas President Director Indomobil.

Comments are closed.