FTC Perintahkan Mastercard untuk Buka Transaksi Debit ke Jaringan Pembayaran yang Bersaing
Jakarta, BusinessNews Indonesia– Federal Trade Commission telah memerintahkan Mastercard untuk mulai menyediakan jaringan pembayaran pesaing dengan informasi yang mereka butuhkan untuk memproses pembayaran kartu debit seperti yang dilansir dari techcrunch.com pada Selasa (27/12).
Dalam usulan tindakan penegakan yang diumumkan pada hari Jumat, FTC mengatakan Mastercard diduga melanggar ketentuan tindakan Dodd-Frank yang dikenal sebagai Amandemen Durbin dengan melarang pedagang merutekan transaksi melalui jaringan alternatif.
Tindakan tersebut menargetkan “tokenisasi”, teknologi yang mendukung aplikasi pembayaran seluler seperti Apple Pay, Google Pay, dan Samsung Pay. Saat pengguna melakukan pembelian kartu debit atau kredit dengan dompet seluler ponsel peguna, perangkat lunak menggantikan informasi sensitif, termasuk nomor utama yang terkait dengan akun pengguna. Mastercard dan Visa mengatakan praktik tersebut mencegah penipuan karena token tidak mengandung informasi yang dapat dieksploitasi saat transit. Hanya ketika mereka tiba di server Mastercard atau Visa, dan mereka dipetakan kembali ke pemegang akun aslinya, mereka menunjuk ke seseorang.
Menurut FTC, Mastercard secara historis menghentikan jaringan pesaing untuk mengakses brankas tokennya. Itu berarti setiap kali konsumen memutuskan untuk membayar dengan dompet seluler, pedagang harus merutekan transaksi melalui Mastercard (atau Visa) dan membayar biaya transaksi perusahaan, yang biasanya lebih tinggi daripada pesaingnya.
Amandemen Durbin meminta bank untuk mendukung dua jaringan pembayaran yang bersaing di semua kartu debit. Itu adalah ketentuan yang diperkenalkan Kongres untuk mempromosikan persaingan di antara jaringan. FTC tidak mengatakan apakah itu mencapai kesepakatan serupa dengan Visa.
FTC berencana mengumpulkan komentar dari publik sebelum memberikan suara untuk menyelesaikan pesanan terhadap Mastercard. (DAF)
Baca Juga: Twitter Sebut Bug Keamanan Android Berikan Akses Ke Pesan Langsung
Baca Juga: Meta Uji Platform Live Streaming Bagi Influencer Bernama Super
Baca Juga: Intip Serunya Menginap di Vega Hotel Gading Serpong
Baca Juga: YouTube Sedang Uji Cara Baru Bagi Pembuat Konten Terpilih Untuk Promosikan Konten Mereka
Comments are closed.