Tolak Kenaikan Harga BBM, PKS Tangsel Gelar Aksi Flashmob

Jakarta, Businessnews Indonesia – Sebagai bentuk penolakan terhadap kebijakan pemerintah yang menaikkan harga BBM bersubsidi, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tanggerang Selatan (Tangsel) menggelar aksi FlashMob di Bundaran Kec Pamulang, Tangsel, Sabtu (10/9/2022).

“Pagi ini, kami bersama tidak kurang dari 350 kader dan masyarakat menggelar aksi flashmob menolak kenaikan harga BBM,” ujar Ketua DPC PKS Kec Pamulang sekaligus ketua panitia acara FlashMob, Dhon Subeno.

Dhon mengatakan aksi ini bukan hanya semata-mata dari kader, melainkan penolakan masyarakat luas yang dirugikan dengan kenaikan harga BBM tersebut. Dhon mengatakan aksi ini merupakan wujud nyata bahwa PKS akan tetap berdiri bersama rakyat.

“Sikap PKS sudah sangat jelas berdiri bersama rakyat dengan tegas menolak kenaikan harga BBM, ” ujar Dhon.

Menurut Dhon, dampak kenaikan bbm ini sangat dirasakan oleh masyarakat, karena akan diikuti oleh kenaikan harga-harga dan kebutuhan pokok masyarakat lainnya.

“Hidup masyarakat semakin berat, sulit tambah sengsara. Kalau alasan tidak anggaran itu political will seharusnya pemerintah melakukan berbagai upaya agar tidak mangambil kebijakan menaikan BBM yang dipilih,” katanya.

Dhon mengatakan, peserta aksi juga melibatkan massa dari DPC PKS Ciputat dan Ciputat Timur serta elemen masyarakat lainnya. Aksi serupa juga dilaksanakan secara serentak oleh DPC PKS Se-Tangsel di tiap-tiap kecamatan di Pondok Aren, Serpong, Serpong Utara dan Setu.

Dalam orasinya, Ketua DPD Tangsel, Dadang Darmawan mengajak semua elemen masyarakat bersatu untuk bersama-sama melawan ketidakadilan yang telah dilakukan penguasa terhadap rakyat dengan kenaikan harga bbm ini.

“PKS berkomitmen untuk terus meyuarakan aspirasi rakyat untuk menolak kenaikan harga BBM dan semua elemen masyarakat agaar bersama-sama melawan ketidakadilan, ” ujar Dadang.

Aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga BBM ini juga didukung oleh masyarakat yang merasa terdampak dari kebijakan ini.

“Saya mendukung penuh tindakan PKS untuk menolak keras kenaikan harga BBM,” ujar Rismadini, salah satu pengendara ojek online yang ikut aksi ini.

Selain kader dan masyarakat, hadir Anggota DPRD PKS Tangsel yaitu Lintang Rossi, Ali Rahmat, Hendra, Shinta beserta Anggota DPRD Provinsi Andi Cut Mutia dan budi prajogo.