Jakarta, Businessnews.co.id – PT Bank CIMB Niaga Tbk dalam Penjurian GRC Award 2022 memaparkan bagaimana menjalankan proses bisnisnya dengan menerapkan Governance, Risk and Compliance (GRC) secara ketat dan teratur di seluruh sektor bisnisnya.
Penjurian ini dihadiri hampir oleh seluruh direksi dan komisaris yang mewakili. Ini menunjukkan keseriusan dan pentingnya penerapan GRC dalam sebuah perusahaan, terlebih sektor perbankan.
Mereka yang hadir secara daring di antaranya ialah Komisaris Independen Jeffrey Kairupan, Direktur Kepatuhan, Corporate Affairs & Hukum Fransiska Oei, Direktur Manajemen Risiko Henky Sulistyo, Direktur Strategi, Keuangan & SPAPM Lee Kai Kwong, Head of Human Resources Strategy, Performance & Organization Development Solihin Hakikie, Head of Information Technology Yenny Siswanto, Head of Audit Professional Practices Sudono Salim, Corporate Affairs Head Susiana Tanto, Corporate Secretary Office Head Nurul Hanum, Good Corporate Governance (GCG) Specialist Suliyen, Corporate Secretary Office Officer Devie Sagita.
“Bagi kami GRC ini sangat penting. Sebab sangat menentukan berjalan dengan baiknya proses bisnis, termasuk sustainability-nya (keberlanjutan),” ungkap Fransiska Oei saat pemaparan materi presentasi, Jakarta, Selasa (5/7/2022).
Dalam proses penjurian, Fransiska membeberkan bagaimana strategi-strategi dan inovasi-inovasi yang diterapkan oleh CIMB Niaga dalam memajukan bisnisnya.
Fransiska mengklaim apa yang dilakukan perusahaan tak lepas dari bagaimana visinya yakni “Menjadi Perusahaan ASEAN yang Terkemuka”, juga menjalankan misinya “Menyediakan layanan perbankan universal di Indonesia secara terpadu sebagai perusahaan dengan kinerja unggul di kawasan ASEAN dan kawasan utama lainnya, serta mendukung percepatan integrasi ASEAN dan menghubungkannya dengan kawasan lain”.
Untuk mewujudkan visi dan misi itu, Fransiska mengatakan kerja sama merupakan hal yang penting.
“Kami tak bisa menjalankan sendiri-sendiri. Sebab kami dari berbagai divisi ini tak lain merupakan satu kesatuan yang harus berjalan bersama. Urusan tata kelola perusahaan yang baik, menangani risiko yang timbul, dan mengurusi kepatuhan, semua harus kolaborasi. Sehingga dengan bersama-sama (lengkap) segala persoalan dan tujuan yang dicita-citakan akan tercapai dengan baik dan lebih baik,” terang Fransiska.
Dalam menjalankan proses bisnisnya, CIMB Niaga memiliki komitmen yang kuat untuk menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola yang Baik (Good Corporate Governance atau GCG) sebagai landasan dalam menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan bagi kepentingan pemegang saham, masyarakat secara luas, dan seluruh pemangku kepentingan lainnya, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Untuk itu, CIMB Niaga terus melakukan penyempurnaan dan penerapan GCG yang mengacu pada pedoman dan standar GCG yang berlaku secara nasional dan internasional.
Konsistensi dalam penetapan strategi Bank yang sesuai dengan Visi dan Misi Bank juga dijalankan dengan baik melalui proses yang ketat dan terarah, misalnya dengan standar KPI risiko & kepatuhan, whistleblowing system yang ditangani oleh pihak independen, dan sistem ReCom untuk memastikan pemenuhan komitmen kepada regulator berjalan dengan baik. Dengan ini diharapkan (outcome) adanya keterbukaan informasi bagi stakeholders.
Tak hanya itu, hasil evaluasi kinerja (self assessment) Dewan Komisaris dan Komite CIMB Niaga yang sangat baik. Juga kinerja perusahaan yang semakin baik & berkelanjutan. Pada tahun 2021, secara individu dan konsolidasi Tata Kelola CIMB Niaga meraih hasil pemeringkatan 2 (Baik). Berdasarkan penilaian ini, secara umum Bank dan anak perusahaan sudah memadai dalam menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola.
Penerapan Manajemen Risiko
CIMB Niaga mengklaim sebagai perbankan yang sangat ketat bahkan berlapis-lapis dalam menerapkan manajemen risiko juga kepatuhannya.
Misalnya dalam menghadapi pandemi COVID-19 , CIMB Niaga sudah jauh-jauh hari menerapkan RMC (Risk Management Control). Misalnya dalam menghadapi risiko operasional, CIMB Niaga sudah mengaktifkan Crisis Management Team (CMT) untuk menentukan cara kerja dan operasional bank. Menghadapi risiko pasar, CIMB Niaga melakukan pemantauan ketat posisi treasury termasuk stress testing. Risiko likuiditas melakukan pemantauan posisi likuiditas secara harian termasuk stress testing.
Dalam menghadapi risiko kredit, CIMB Niaga aktif mengelola new booking dan protokol penarikan kredit disesuaikan dengan kebijakan terkini. Pemantauan kualitas aset (early warning, kapasitas collection, dan kinerja setelah restrukturisasi). Juga melakukan manajemen portofolio, seperti stress test, dan review dokumentasi legal.
Transformasi Digital Dukung GRC
Penerapan digitalisasi di sebuah perusahaan merupakan salah satu tolak ukur apakah perusahaan itu mampu bertahan dengan perkembangan zaman dan terus maju.
Inilah yang diterapkan CIMB Niaga, sebuah perusahaan bank swasta nasional yang sudah jauh-jauh hari menerapkan digital dalam proses bisnisnya dan terus berupaya menjalankan transformasi bisnis yang berkelanjutan.
CIMB Niaga sudah lama memperkenalkan dan memberikan edukasi pada nasabahnya untuk menggunakan kanal digital dalam mengakses layanan CIMB Niaga. Misalnya menggunakan Octo Mobile, Octo Clicks, BizChannel@CIMB, dan yang lainnya.
Inovasi Meningkatkan Transaksi di OCTO Mobile
Konsistensi CIMB Niaga dalam menghadirkan beragam inovasi, berkontribusi meningkatkan transaksi melalui OCTO Mobile. CIMB Niaga terus berinovasi menambah fitur dan layanan digital di OCTO Mobile. Hal ini guna meningkatkan transaksi mobile banking sehingga mengoptimalkan pendapatan berbasis komisi.
Terjadi kenaikan transaksi OCTO Mobile hingga dua kali lipat tahun ini. Guna mengoptimalkan transaksi hingga akhir tahun, CIMB Niaga baru saja merilis kartu kredit Digital OCTO Card. Ia berharap, dengan kehadiran inovasi ini bisa meningkatkan transaksi.
CIMB Niaga juga berharap penambahan fitur dan layanan ini bisa meningkatkan transaksi OCTO Mobile dan memenuhi kebutuhan nasabah yang beragam. Perusahaan menargetkan pendapatan komisi dari layanan digital ini bisa tumbuh hingga dua kali lipat.
Baca Juga: Jawab Kebutuhan Masyarakat, CIMB Niaga Luncurkan Kartu Kredit Digital OCTO Card
Comments are closed.