Jaga Pasokan Listrik, PLN Kerahkan 2.413 Personel di Sulselrabar hingga Libur Lebaran
BusinessNews Indonesia – PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (Sulselrabar) telah mengerahkan 2.413 personel guna menjaga keandalan pasokan listrik hingga libur Lebaran tahun 2022.
General Manager PLN UIW Sulselrabar Awaluddin Hafid mengatakan PLN terus menjaga keandalan pasokan listrik hingga libur Lebaran agar masyarakat tetap nyaman dan fokus beribadah dengan didukung pasokan listrik yang memadai.
Selain kesiapan personel, PLN juga menyiagakan peralatan tambahan seperti UPS dan genset untuk memaksimalkan pasokan listrik yang andal bagi masyarakat.
Awaluddin mengatakan pihaknya juga telah menyiagakan 288 posko siaga di Wilayah Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat. Kesiagaan posko dan personel ini akan berlangsung hingga 10 Mei 2022 mendatang.
Tidak hanya itu, PLN UIW Sulselrabar juga menyiapkan 44 Unit Gardu Bergerak (UGB), 20 Unit Crane, 274 Unit mobil pelayanan, 154 Unit Motor pelayanan dan 96 unit genset sebagai back up apabila terjadi gangguan.
PLN UIW Sulselrabar juga telah melakukan upaya pemeliharaan terpadu yang telah dilakukan yakni pemeliharaan jaringan distribusi 20 kV sebanyak 21.118,92 kms serta 32.564 Gardu Distribusi guna menjaga kontinyunitas penyaluran listrik ke pelanggan.
“PLN menyiapkan beberapa Standard of Procedure (SoP) guna menjaga kontinyunitas penyaluran listrik ke masyarakat, antara lain menyiapkan posko siaga, assesmen, pemeliharaan preventif pada pembangkit isolated dan jaringan distribusi 20 kV,” jelas Awaluddin, dikutip Selasa (26/04).
Sementara Executive Vice President Komunikasi Korporat dan CSR PLN Agung Murdifi dalam keterangan persnya mengatakan PLN telah menerjunkan 47.090 personel di 1.500 posko siaga yang tersebar di seluruh Indonesia, dengan melakukan sistem piket bagi petugas operasional selama 24 jam untuk menjaga keandalan pasokan listrik.
Untuk wilayah Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara PLN membuka 491 posko dengan personel siaga sebanyak 11.285 orang. PLN juga menyiapkan 722 unit alat pendukung pasokan listrik seperti UPS, genset dan trafo mobile.
Comments are closed.