NCC 2024

PNM Digi Mudahkan Akses Pembiayaan Nasabah

Businessnews Indonesia – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus beradaptasi dengan mengembangkan teknologi digital yang bisa diakses oleh para nasabah ultra mikro. Hal ini untuk menjawab dalam sektor pembiayaan nasabah yang terus berkembang pesat.

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengungkapkan, PNM melakukan transformasi digital melalui aplikasi PNM Digi, untuk memudahkan akses pembiayaan bagi nasabah juga meningkatkan efektivitas. Diluncurkan pada kuartal I-2020, Arief mengatakan, PNM Digi memiliki fitur yang sederhana dan mudah diakses oleh para nasabah PNM.

“Aplikasi PNM Digital dikembangkan se-simple mungkin, agar mudah dioperasikan oleh ibu-ibu. Karena, ini bagian dari komitmen PNM untuk membantu nasabah ultra mikro melek digital dan bisa naik kelas,” kata Arief, seperti dilansir kontan.co.id (4/1/2024).

PNM Digi menawarkan layanan dalam genggaman dan serba digital. Pada tahun 2015 hingga diluncurkannya PNM Digi, segala bentuk pencatatan hingga penginputan data masih dilakukan secara manual.

Risikonya ada, yaitu kehilangan dan kerusakan data. Belum lagi jumlah nasabah PNM banyak, sehingga cara tersebut tidak efektif. Nah, sekarang, nasabah tinggal mengunduh aplikasi PNM Digi baik di Playstore maupun App Store.

Lewat aplikasi tersebut, para nasabah bisa melakukan pembayaran tagihan juga untuk pembelian pulsa listrik atau GSM, membayar tagihan PDAM, tiket pesawat, tiket kereta api dan lainnya. Nasabah juga bisa mencatat kehadiran lewat smartphone berdasarkan lokasi kantor, hingga mengajukan izin dan cuti menjadi lebih mudah dan bisa tercatat dengan baik.

Bahkan, nasabah bisa juga melaukan transfer ke sesama member lewat kode QR serta Wallet-ID. Plus, nasabah bisa berinvestasi secara digital. Sementara, aplikasi PNM Digi telah menjalin kerja sama dengan LinkAja, Telkom, Telkomsel, Indosat Ooredoo, PLN, 3, Tanamduit, serta badan usaha milik negara (BUMN).

Layani 14,8 Juta Lebih Peminjam, Ini Kinerja ULaMM PNM

Bersama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menjadi salah satu pilar penting dalam segmen ultra mikro. PNM menjadi penyedia pinjaman kelompok terbesar di Indonesia dengan melayani lebih dari 14,8 juta peminjam dan memberikan pinjaman yang bertujuan untuk memberdayakan perempuan kurang mampu.

PNM menyediakan pinjaman khusus untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang bernama ULaMM (Unit Layanan Modal Mikro) yang pembiayaan dilakukan secara langsung bagi perorangan maupun bidang usaha.

Direktur Utama PT PNM Arief Mulyadi menyampaikan, ULaMM merupakan layanan pembiayaan lanjutan atau naik kelas untuk pengembangan pelaku UMKM dengan karakteristik pembiayaan Rp 10 juta sampai Rp 50 juta, pertemuan kelompok bulanan, usaha produktif serta pembayaran angsuran bulanan.

Layanan PNM ULaMM juga telah menjangkau nasabah di berbagai daerah. Pada 2022 lalu kantor ULaMM telah mencapai 704 kantor cabang. “ULaMM akan fokus pada sektoral dan teritorial,” kata Kepala Sekretariat Perusahaan PNM Dodot Patria Ary.

Ia menjelaskan, sektoral adalah pembinaan dan pendampingan untuk kelompok  pelaku usaha kecil mikro yang memiliki jenis dan sektor usaha sejenis, sedangkan teritorial berupa pembinaan dan pendampingan bagi pelaku usaha mikro kecil dengan berbagai jenis dan sektor usaha yang berada dalam teritorial domisili atau usaha yang sama.

Secara kinerja, penyaluran kredit PNM ULaMM harus alami penurunan di Semester I-2023, dengan mencatatkan sebesar Rp 5 triliun atau turun 27,3% YoY dengan 140 ribu nasabah.

Berbeda dengan fasilitas pembiayaan usaha mikro dan kecil lainnya, ULaMM memiliki sederet manfaat di antaranya, pertama persyaratan peminjaman dengan prosedur yang jelas dan angsuran ringan. Kedua, penyertaan pendampingan usaha dan pelatihan.

Ketiga, jasa konsultasi usaha untuk para nasabah, dan keempat memberikan dukungan pengelolaan keuangan dan akses pasar yang luas bagi nasabah. Dengan mendapatkan pinjaman dan pendampingan usaha, nasabah ULaMM pun diharapkan bisa terus mengembangkan kapasitas usahanya, sekaligus mempercepat kemajuan usahanya.

Untuk digitalisasi Usaha ULaMM, kami memiliki Marketline Pantas, yaitu aplikasi web base yang digunakan untuk melakukan aktivitas bisnis ULaMM, lalu ada aplikasi yang digunakan untuk melakukan pertemuan kelompok bulanan dan pembayaran angsuran dapat dilakukan melalui minimarket, Bank BNI, ATM bersama, Pos Indonesia hingga Pegadaian.

Comments are closed.