Taspen dan BNI Kerja Sama Optimalkan Segmen ASN
BusinessNews Indonesia – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI kembali dipercaya menjadi salah satu bank pembayaran uang pensiun dan berbagai dana lainnya kepada peserta PT Taspen (Persero). Kerja sama ini akan memperlengkap layanan BNI bagi peserta pensiun, sekaligus mengoptimalkan kebutuhan layanan perbankan segmen aparatur sipil negara (ASN).
Penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Pembayaran Tabungan Hari Tua, Pensiun, Jaminan Kecelakaan Kerja, dan Jaminan Kematian Melalui Rekening oleh Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Royke Tumilaar bersama Direktur Utama PT Taspen (Persero) A.N.S. Kosasih di Jakarta, Selasa, (31/5).
Hadir dalam kesempatan tersebut diantaranya Direktur Operasional Ariyandi, dan Direktur Keuangan Rena Latsmi Puri. Sementara dari BNI, turut hadir Direktur Hubungan Kelembagaan Sis Apik Wijayanto. Melalui kerjasama tersebut, BNI kembali dipercaya menjadi bank untuk pembayaran uang pensiun dan berbagai dana Taspen lainnya kepada peserta Taspen.
Dirut PT Taspen, Kosasih mengatakan kerja sama ini tidak hanya terbatas pada pembayaran hak pensiun. Ia berharap BNI dapat menangkap segmen peserta Taspen yakni ASN sebagai nasabah potensial. Terlebih sebagaian besar ASN memiliki tingkat pendapatan yang cukup baik sehingga feaseble untuk mendapatkan pembiayaan sekaligus produk investasi dari perbankan.
“BNI adalah salah satu bank terbesar di Indonesia. Kami mengapresiasi jalinan kerja sama hari ini. Kami berharap kita bisa bersama-sama meningkatkan kesejahteraan ASN, supaya bisa mendapatkan pembiayaan rumah, dan produk investasi yang baik. Kami harap kerja sama ini bisa panjang dan berlanjut selama-lamanya,” ungkapnya.
Sementara itu, Dirut BNI Royke Tumilaar mengapresiasi Taspen sehingga BNI dapat membantu menyalurkan hak pensiun peserta Taspen. BNI berharap dapat terus memberikan layanan terbaiknya kepada para pensiunan peserta Taspen yang menyalurkan pembayaran uang pensiunnya melalui BNI.
“Ke depan, BNI juga akan terus meningkatkan kualitas layanan dan memberikan berbagai produk yang dapat dimanfaatkan oleh nasabah penerima pensiun Taspen” ujar Royke.
Untuk membantu mewujudkan kemudahan pensiun peserta Taspen, BNI telah melengkapi seluruh pensiunan dengan Kartu Debit sehingga bagi nasabah yang telah melakukan autentikasi dapat langsung mengambil uang pensiunnya di ATM BNI terdekat yang saat ini berjumlah lebih dari 16.000 mesin yang tersebar di seluruh Indonesia. Pengambilan tunai pun dapat dilakukan pada 157.000 BNI Agen 46 yang tersebar di 6.000 kecamatan dan 31.000 kelurahan/desa di seluruh Indonesia.
Kartu Debit yang dimiliki oleh nasabah pensiunan Taspen juga berfungsi sebagai kartu pengganti Karip (Kartu Identitas Pensiun). Kartu Debit tersebut dinamakan Taspen Smart Card yang memiliki design khusus yang mencantumkan Nomer Taspen (Notas) para nasabah pada kartunya. Bagi para nasabah yang belum memiliki Taspen Smart Card agar dapat mengunjungi Kantor Cabang BNI terdekat untuk melakukan penggantian.
BNI turut aktif dalam menyalurkan pinjaman KTA kepada para calon pensiun maupun pensiun peserta Taspen yang ingin lebih produktif di masa pensiunnya. “Untuk mengawali peluang baru ini, BNI memberikan berbagai kemudahan dalam mengajukan pinjaman, antara lain suku bunga yang ringan, biaya kredit dan biaya asuransi yang kompetitif dengan jangka waktu hingga 15 tahun,” sebutnya.
Sebelum memasuki masa pensiun, BNI pun memberikan kemudahan kepada ASN untuk memiliki rumah idaman dengan fasilitas pembiayaan konsumtif BNI Griya. Dengan suku bunga yang kompetitif dan fleksibilitas tenor kredit hingga 30 tahun, dapatkan pula kemudahan pengajuan kredit secara online melalui eform BNI Griya dengan mengakses https://eform.bni.co.id.
Comments are closed.