Perkuat Human Capital Lewat Digital Culture, PNM Boyong UMKM Naik Kelas
Jakarta, Businessnews.co.id – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) merupakan lembaga jasa non-keuangan yang berfokus menyediakan modal usaha bagi pelaku usaha ultra mikro dan UMKM dengan atau tanpa jaminan. PNM mendorong pelaku usaha prasejahtera untuk mampu “naik kelas” melalui produk Mekaar, ULaMM dan Holding Ultra Mikro.
PNM melakukan kesinambungan pemberdayaan pelaku usaha. Di PNM ada tiga modal yang diberikan, yaitu modal finansial, modal intelektual, dan modal sosial.
Modal finansial ini berupa pembiayaan PNM Mekaar & ULaMM. Kemudian modal intelektual berupa pembentukan mental usaha, pelatihan pembukuan sederhana, repackaging, pemasaran, bantuan teknologi tepat guna, dan lainnya. Adapun modal sosial berupa pembentukan jaringan pemasaran, sinergi dengan pemerintah, lembaga profesional, bantuan perizinan, hingga konsultasi usaha.
“PNM Mekaar yang merupakan singkatan dari Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera adalah layanan pemberdayaan berbasis kelompok bagi perempuan pra-sejahtera” ungkap Direktur Operasional PNM, Sunar Basuki dalam penjurian Human Capital & Performance Award 2022 yang dilaksanakan secara online, Kamis (15/11/2022).
Baca Juga : Kembangkan Koperasi Dan Usaha Kecil, PNM Dan Pemprov Sumbar Lakukan Kerja Sama
Sementara PNM ULaMM atau Unit Layanan Modal Mikro merupakan layanan pembiayaan lanjutan untuk pengembangan pelaku Usaha Mikro Kecil. Layanan ini berupa usaha produktif, usaha mikro kecil, modal kerja atau investasi, pembiayaan Rp 10 juta – 200 juta, dan pemberdayaan lanjutan.
“PNM melakukan pemberdayaan usaha mikro dan ultra mikro dengan memiliki 13 juta nasabah aktif yang 100 persen adalah perempuan prasejahtera melalui PNM Mekaar dan 193 ribu nasabah melalui ULaMM. Unit Mekaar sebanyak 3509 diseluruh Indonesia dengan jumlah pendamping 56 ribu. PNM ULaMM ini dapat dikatakan sudah lebih naik kelas,” ucap Sunar.
Baca Juga : PNM Berhasil Catatkan Rekor MURI!
Tak hanya itu, dalam menjalankan binisnya PNM juga terus melakukan transfrormai digital untuk mengefektifkan dan efisiensi proses bisnis PNM, salah satnya dengan mengembangkan aplikasi bernama PNM Digi. Pengembangan infrastruktur dan sumber daya PNM Digi melibatkan Telkomsel dan LinkAja. Dari kerja sama tersebut, PNM bisa memanfaatkan basis data serta jejak rekam transaksi tiap – tiap wilayah di Indonesia.
Secara umum, aplikasi ini menyediakan beberapa layanan mulai dari absensi karyawan, Telkomsel, penjualan pulsa, pembayaran PLN Pra Bayar, donasi, penjualan reksadana, informasi kantor cabang PNM dan lainnya..
Selain meningkatkan transaksi, layanan ke nasabah juga merupakan bentuk pemberdayaan dan pengembangan usaha mereka. Misalnya saja, melalui kanal aplikasi tersebut jadi wadah komunikasi dan pemantauan terkait produk pembiayaan PNM serta perkembangan bisnis nasabah.
Keberadaan aplikasi tersebut melihat perkembangan teknologi finansial (tekfin) yang makin masif. Terlebih, kebanyakan kalangan milenial sudah melek digital, dimana seluruh kegiatan dan kebutuhan sehari-hari diakses melalui Smart Phone.
PNM terus konsisten untuk melakukan pendampingan terhadap usaha para nasabah untuk terus dapat maju usahanya, dikenal produknya dari nasional hingga Internasional.
Sampai 20 Oktober 2022, PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 147,37 T kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 12,93 juta nasabah. Saat ini PNM memiliki 3.507 kantor layanan PNM Mekaar dan 688 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 422 Kabupaten/Kota, dan 5.640 Kecamatan.
Sebagai informasi, Human Capital & Performance Award 2022 diadakan oleh Majalah BusinessNews Indonesia dan bekerjasama dengan Forum Human Capital Indonesia (FHCI), CEO Forum, Human Capital Institute – USA, serta para pakar dan profesional bidang Human Capital, Strategic Management, ICT, Riset & Inovasi konsultan HC dari Universitas Indonesia (UI), Universitas Bina Nusantara (BINUS), Universitas Pertamina dan lainnya.
Ajang yang bertajuk “Human Capital Digital Transformation for Corporate Excellence” ini bertujuan mendorong prestasi dan kinerja perusahaan untuk mengembangkan transformasi human capital diintegrasikan dengan transformasi digital dalam pengembangan, pengelolaan, pembelajaran serta inovasi guna menciptakan talenta BUMN yang unggul, profesional dan berkualitas global.
Turut hadir selaku dewan juri Human Capital & Performance Award 2022 diantaranya Sofyan Rohidi, MBA, Ir. Rukmi Hadihartini, MM, Ir. Achmad Purwono, MBA, F. Harry Sampurno, PhD, Ir. Irnanda Laksanawan, MSc.Eng(MBM), PhD.
Comments are closed.