Kimia Farma akan Rights Issue untuk Refinancing dan Pengembangan Bisnis

BusinessNews Indonesia – PT Kimia Farma Tbk akan menggelar rights issue. Kimia Farma berharap rights issue dapat membuat kinerja perusahaan jadi lebih baik. Sebab, dana hasil rights issue akan dipakai untuk pengembangan bisnis di Kimia Farma group dan refinancing utang.

“Dengan datangnya investor strategis baru dapat membuat kinerja Kimia Farma semakin baik. Adapun, penggunaan dana rights issue ini untuk memenuhi kebutuhan ekspansi dan mengurangi pinjaman jangka panjang perseroan,” ungkap Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Kimia Farma Lina Sari dalam paparan publik yang berlangsung virtual, Rabu (11/5).

Ia menyebutkan, rights issue Kimia Farma akan rampung pada Juli 2022 dan target dana mencapai Rp 4,5 triliun.

Saat ini, KAEF tengah menjajaki investor strategis atau masuk ke fase final binding offer. Targetnya pada Juli mendatang sudah ada kepastian siapa yang akan masuk sebagai investor strategis di Kimia Farma.

“Saat ini, kami ini tengah menjajaki calon investor baru yang sudah diseleksi penasihat finansial dan akan selesai pada kuartal II 2022,” ucap Lina.

Kimia Farma belum dapat menyampaikan perkiraan harga penawaran, karena masih menanti keputusan dari calon investor strategis.

“Sampai saat ini calon investor lagi due diligence sehingga harga penawaran belum bisa sampaikan. Kira-kira tidak mungkin lebih dari 25% saham kami yang dilepas,” lanjutnya.

 

 

Comments are closed.