Covid Terbanyak, Satgas Minta DKI, Jabar dan Banten Tekan Mobilitas
Businessnews Indonesia – Satgas Covid-19 menyoroti kenaikan kasus harian yang menyentuh angka 7.000-an. Satgas menyebut, dalam sepekan, DKI Jakarta, Jabar, dan Banten jadi penyumbang terbanyak dengan 13.316 kasus.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito meminta agar daerah yang sedang mengalami kenaikan kasus Covid-19 memperketat implementasi protokol kesehatan dan menekan mobilitas masyarakat di daerah.
“Penting bagi daerah yang sedang mengalami kenaikan kasus untuk memperketat implementasi protokol kesehatan dan menekan mobilitas ke daerah lain guna mencegah transmisi antara daerah,” ujar Wiku dalam keterangannya dikutip dari siaran Youtube, Jumat (28/1/2022).
Wiku juga mengimbau warga di tiga provinsi tersebut untuk tidak melakukan aktivitas di tempat yang berpotensi menimbulkan kerumunan. Dia juga mengimbau Pemda DKI, Jabar, dan Banten menekan mobilitas ke daerah lain.
“Penting bagi daerah yang sedang mengalami kenaikan kasus untuk memperketat protokol kesehatan dan menekan mobilitas ke daerah lain guna mencegah transmisi antardaerah, terutama tiga provinsi DKI Jakarta, Jabar, dan Banten,” ujar Wiku.
“Jika kasus pada tiga provinsi ini terkendali, daerah lain pun akan bisa terkendali. Kita tetap harus bisa menjaga agar daerah yang kasusnya masih rendah untuk tetap kondusif dan tetap rendah kasusnya,” lanjut Wiku.
Sejauh ini, kenaikan kasus Corona masih lebih rendah dibanding Juli 2021. Pemerintah juga sudah melakukan langkah antisipasi menghadapi lonjakan Corona dengan menambah tempat tidur di Wisma Atlet.
“Menyediakan penambahan tempat tidur Wisma Atlet untuk Tower 4 dan 7, penyediaan RS isolasi untuk pelaku perjalanan luar negeri sebanyak 949 tempat tidur. Dan total wisma karantina ada 18.759 tempat tidur dan hotel sebanyak 16.021 kamar. Penyiapan lebih dari 75 ribu tempat isolasi terpusat di seluruh wilayah Indonesia serta penyediaan stok obat dan oksigen dengan mendatangkan 16 ribu oksigen yang dikirimkan ke seluruh rumah sakit,” ujar Wiku. (AFZ)
Baca juga : DPRD Jabar Berharap Bank BJB Buka Cabang Pertama di DIY
Comments are closed.