Krakatau Steel Terancam Bangkrut, Ini Upaya Erick Thohir!
Jakarta, BusinessNews Indonesia – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir beberapa waktu lalu mengungkapkan PT Krakatau Steel Tbk (KS) terancam bangkrut dalam waktu dekat. Hal itu dapat terjadi jika sejumlah langkah-langkah restrukturisasi gagal dilakukan.
Pernyataan Menteri BUMN Erick Thohir mengenai PT Krakatau Steel Tbk bakal bangkrut berdampak negatif terhadap harga saham KRAS. Dalam beberapa hari terakhir, harga saham emiten berkode KRAS anjlok sangat tajam. Sejumlah upaya dilakukan untuk penyelamatan Krakatau Steel, salah satunya adalah menggandeng perusahaan asal Korea Selatan, Posco.
Kerja sama dengan Posco tersebut diharapkan membangun ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Perusahaan Negeri Ginseng itu memang tengah mengincar peluang dalam industri mobil listrik.
“Ada beberapa tahapan penyelamatan Krakatau Steel, salah satunya adalah negosiasi dengan perusahaan asal Korea Selatan yakni Posco. Hari ini saya sudah bertemu dengan Posco dan hasilnya cukup baik. Bahkan Posco juga tertarik dengan industri mobil listrik,” ujar Erick dalam keterangannya, Sabtu (11/12).
Telah dilalukan pertemuan antara Menteri BUMN dengan pihak Posco untuk berdiskusi mengenai kerja sama yang lebih dalam antara Indonesia dan Korea Selatan guna membangun ekosistem baja nasional.
“Jadi yang saya sampaikan adalah saya percaya diskusi ini sangat positif. Bagaimana kita bergerak maju untuk menciptakan kerja sama yang saling menguntungkan, dan ini adalah sesuatu yang kami sangat ingin lakukan untuk menciptakan rantai pasok yang lebih baik untuk Indonesia,” ucap Erick.
President Director Krakatau Posco, Kim Kwang-Moo pun menyampaikan, pihaknya mengaku tertarik untuk membangun ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
Baca Juga : Erick Thohir Pastikan BUMN Relokasi Hunian Korban Erupsi Semeru!
“Kami dari Posco sangat tertarik dengan value chain atau modernisasi, maksud saya masa depan yang ada di Indonesia, khususnya anoda dan katoda untuk baterai,” ungkap Kim Kwang-Moo usai bertemu Menteri BUMN Erick Thohir.
Tak hanya itu, Posco juga tertarik dengan penambahan tenaga untuk kapasitas bajanya, khususnya baja kelas atas untuk industri otomotif dan untuk peralatan rumah tangga.
Baca Juga : Mantap! PT Krakatau Steel Komitmen Bayar Utang 2,8 triliun Bulan Ini
“Saya sangat menghargai dukungan dari bapak Menteri, dan saya memiliki kesan yang sangat baik pada hari ini. Berkat dukungan beliau di berbagai aspek untuk membantu Posco, Krakatau Steel dan Krakatau Posco,” ujar Kim Kwang-Moo.
“Menurut saya ini pertemuan yang baik dengan perusahaan kami. Jadi kami tertarik untuk bekerja sama lebih banyak dengan Indonesia di masa yang akan datang,” lanjutnya.
Dalam hal ini, Erick Thohir berharap, kerjasama ini dapat berjalan. “Kami menantikan kerja samanya,” ungkap Erick. (TN)
Comments are closed.