NCC 2024

2 Kunci Sukses Upaya UMKM Go Digital

BusinessNews Indonesia – Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengatakan bahwa ada dua kunci sukses menjadikan program Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) go digital.

Dua kunci utama untuk mempercepat transformasi digital tersebut adalah dengan kolaborasi.

Untuk itu, sangat dibutuhkan kolaborasi yang sinergis antara seluruh pemangku kepentingan, yakni pemerintah, swasta, asosiasi, perbankan, dapat membantu mewujudkan UMKM nasional yang tangguh, cakap, berdaya saing di pasar global.

Kunci kedua adalah inovasi. Para UMKM Tanah Air harus terus beradaptasi dengan kemajuan teknologi digital.

“UMKM mari meningkatkan kemampuan untuk membaca dan menganalisa pasar. Jeli melihat peluang baru di dalam negeri maupun global, serta terus membuat terobosan produk dan inivasi baru,” ujar Mendag Lutfi saat menghadiri Gerakan Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) Pelangi Sulawesi secara virtual, Kamis, (26/08/2021).

Kedua kunci utama tersebut dan didukung regulasi yang baik, pelatihan, pembinaan transformasi digital yang komprehensif, serta akses pembiayaan yang inklusif, maka Mendag yakin UMKM Indonesia dapat tumbuh dan berkontribusi terhadap ekonomi nasional.

Sebelumnya, Lutfi mengatakan bahwa pemerintah optimistis target 30 juta Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) bergabung dalam pemasaran digital (go digital) hingga pada 2023 akan tercapai, bahkan lebih.

“Melihat perkembangan yang sangat positif, kami optimistis target pemerintah untuk mendorong 30 juta UMKM on boarding ke platform digital pada akhir 2023 akan tercapai. Bahkan melebihi target yang ditetapkan Bapak Presiden Joko Widodo,” ujarnya.

Baca juga: Tommy Soeharto Dipanggil Satgas BLBI untuk Selesaikan Utangnya Rp2,6 Triliun

Baca juga: Mendag Optimistis Target 30 Juta UMKM Go Digital Tercapai 2023

Baca juga: Ramai Kartu Nikah Berkolom Istri 4, Ini Penampakan Kartu Nikah Digital Kemenag Sesungguhnya

Mendag berharap hal tersebut dapat ikut memicu kinerja sektor perdagangan dan membantu pemulihan ekonomi nasional.

Baca juga: Gelar Akad Massal KPR Sejahtera, BSI Targetkan Penyaluran 1,1 Triliun

Baca juga: Dukung Green School Bali, Huawei Hibahkan Inverter Energi Surya

Baca juga: Instagram Launches Ads in Shop Tab

Pada triwulan II-2021 perekonomian Indonesia berhasil mencatatkan pertumbuhan sebesar 7,07 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Sementara kinerja pertumbuhan sektor perdagangan mencapai 9,44 persen. (ed.AS/businessnews.co.id/AN).

Comments are closed.