BPJAMSOSTEK Raih 2 Penghargaan di Ajang Digital Marketing & Human Capital Award 2020
BusinessNews Indonesia – BPJAMSOSTEK meraih 2 penghargaan sekaligus di ajang Digital Marketing and Human Capital Awards 2020 yang diselenggaraka oleh Business News Indonesia dan bekerjasama dengan IMA (Indonesia Marketing Association), FHCI (Forum Human Capital Indonesia) dan Asosiasi Digital Marketing Indonesia (aDIGIMIND). Acara yang didukung oleh para pakar dan professional di bidang Digital Marketing, Human Capital, ICT, Riset & Inovasi ini bertempat di Ballroom 1 Hotel Mulia Jakarta, 25/11/2020.
Dalam ajang yang menjalankan prosedur dan tata cara Adaptasi Kebiasaan Baru yang ketat tersebut, BPJAMSOSTEK mendapatkan apresiasi dan penghargaan The Best Overall for Digital Marketing & Human Capital (Social Security Provider) untuk kategori organisasi, dan The Best Chief of Human Capital Officer 2020 yang diraih oleh Naufal Mahfudz, Direktur Umum dan SDM BPJAMSOSTEK, untuk kategori individu.
Dua trofi penghargaan yang diterima langsung oleh Naufal Mahfudz ini tentunya menjadi pelengkap prestasi yang diraih BPJAMSOSTEK di tahun-tahun sebelumnya.
“BPJAMSOSTEK sejak beberapa bulan lalu telah menerapkan inovasi pelayanan bagi para peserta dengan menerapkan LAPAK ASIK (Layanan Tanpa Kontak Fisik). Bentuk pelayanan ini tak mengubah substansi yang ada. LAPAK ASIK ini sudah berjalan di seluruh Kantor Cabang BPJAMSOSTEK dan mendapat sambutan yang baik dari para pemangku kepentingan terutama para peserta,” ujar Naufal.
Naufal menambahkan, bahwa prestasi ini tentunya menjadi semangat bagi seluruh insan BPJAMSOSTEK untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para peserta dan terus berinovasi demi masa depan institusi yang lebih baik.
“Kami terus berikhtiar meningkatkan kompetensi para Insan BPJAMSOSTEK agar dapat mengakuisisi seluruh pekerja Indonesia untuk menjadi peserta program jaminan sosial ketenagakerjaan dan dapat memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh peserta di seluruh wilayah Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia yang berada di luar negeri,” tutur Naufal.
Menteri Perdagangan Agus Suparmanto yang menjadi Keynote Speaker dalam acara tersebut menyampaikan bahwa ajang Digital Marketing & Human Capital Award 2020 ini bertujuan untuk mengukur daya saing pelaku branding and marketing BUMN agar terjadi pertukaran ide, pemikiran, pengalaman, serta menjadi inspirasi bagi BUMN lain di bidang marketing dan human capital.
“Sejak Maret 2020, bangsa Indonesia menghadapi tantangan yang berat, Covid-19. BUMN Indonesia sebagai salah satu pilar pembangunan Indonesia harus menunjukan kreatifitas, inovasi, enterpreneurship dan leadership untuk membantu mengatasi dampak kesehatan dan ekonomi. Ajang ini mendorong BUMN memacu kreatifitas, inovasi, enterpreneurship dan leadership untuk mencapai kinerja BUMN lebih tinggi dari tahun ke tahun,” ucap Agus Suparmanto.
Ketua Penyelenggara DMHC Award 2020 Irnanda Laksanawan Ph.D, menjelaskan bahwa event ini merupakan kegiatan corporate rating (award) tahunan di bidang Marketing dan Human Capital dengan tujuan untuk mendapatkan perusahaan yang unggul dan cepat menyesuaikan diri terhadap tantangan yang tidak pernah ada sebelumnya karena adanya pandemic covid-19 yang sangat mematikan.
“Award ini juga bertujuan untuk mengidentifikasikan faktor-faktor penentu kesuksesan digital marketing & human capital untuk menyambut era New Normal atau kebiasaan baru sehingga factor kunci kesuksesan bisnis konvensional tidak akan sanggup bertahan dan bersaing jika tidak mengadopsi secara terintegrasi penggunaan teknologi digital dalam meningkatkan kemampuan sumber daya manusia maupun proses bisnisnya melalui Corporate Transformation yang mengubah culture dan competencies seluruh organisasi menuju era industry 5.0 yang dipercepat implementasinya karena pandemi Covid-19”, kata Irnanda dalam sambutannya.
Untuk diketahui, penganugerahan Digital Marketing & Human Capital Awards 2020 dilaksanakan sebagai salah satu bentuk penghargaan tertinggi di bidang marketing dan human capital bagi institusi-institusi di Indonesia, baik lembaga pemerintah, badan usaha milik negara maupun perusahaan swasta. (RB)
Comments are closed.