NCC 2024

Pertamina Targetkan Bangunan 83 Titik BBM Satu Harga Hingga Akhir Tahun Ini

BusinessNews Indonesia – Jelang akhir tahun 2020, realisasi target pembangunan program BBM Satu Harga oleh Pertamina baru mencapai 28 titik dari target yang dibuat yatu sebanyak 83 titik pada tahun ini.

Agus Suprijanto, Senior Vice President Corporate Communication Pertamina, menuturkan bahwa 55 titik lainnya masih dalam tahapan pembangunan hingga diharapkan selesai pada akhir tahun. Berdasarkan data, secara total sejak mulai dibangun pada 2017 lalu, program BBM Satu Harga telah dibangun sebanyak 160 titik. Pertamina terus menambah jumlahnya dengan target  penambahan 83 titik pada tahun ini sehingga akan berjumlah 243 titik di awal tahun depan.

Agus menegaskan bahwa Program BBM Satu Harga sangat penting karena dapat mendukung pembangunan berbagai sektor termasuk ekonomi di wilayah 3T.

“Harapannya ekonomi masyarakat bisa tumbuh dan masyarakat menjadi lebih produktif dengan tersedianya BBM yang terjangkau di wilayah yang selama ini sulit dijangkau,” tutur Agus (14/11).

Berdasar pada keterangannya, sebaran titik BBM Satu Harga yang telah beroperasi pada tahun 2020 antara lain di Sulawesi Tengah (2 titik), Sulawesi Selatan (2 titik), Kalimantan Barat (1 titik), Kalimantan Selatan (2 titik), Sumatra Utara (4 titik), Sumatera Selatan (3 titik), Lampung (3 titik), Maluku & Maluku Utara (4 titik), NTB (1 titik), dan Papua (6 titik).

Ketersediaan BBM hingga ke pelosok merupakan hal yang sangat penting karena akan menjadi pendorong kemajuan bagi suatu wilayah. Maka dari itu, Agus mengatakan bahwa Pertamina akan terus membangun titik-titik lain BBM Satu Harga.

“Karena itu Pertamina terus meningkatkan pembangunan berbagai infrastruktur distribusi energi untuk mendukung kelancaran Program BBM Satu Harga,” kata Agus.

Sesuai road mapnya, perusahaan ini menargetkan akan membangun BBM Satu Harga hingga mencapai 500 titik pada 2024 mendatang. Hal ini dilakukan sebagai wujud nyata komitmen Pertamina untuk membantu pemerintah dalam mewujudkan Energi Berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia. (ZA)

Comments are closed.