Strategi HC Surveyor Indonesia, Menjadi Perusahaan Independent Assurance Nasional
BusinessNews Indonesia – Sebagai perusahaan yang memiliki visi “Menjadi perusahaan Independent Assurance Nasional yang diakui Dunia dalam memberikan solusi menyeluruh kepada pelanggan”, PT Surveyor Indonesia (Persero) atau PTSI memiliki strategi jitu dalam bidang Human Capital (HC) untuk mendukung bisnis perusahaan.
“Kita banyak melakukan strategi dari sisi Human Capital (HC). HC Roadmapnya sudah ada. Sejak tahun 2020 kita remodeling HC yang sudah berbasis EVP. Tahun 2021 kita reengineering proses bisnis dan sistem HC yang tentunya selaras dengan pengembangan bisnis. Tahuh 2022 kita mengoptimalisasi dan mengintegrasi HC system dan peningkatan produktifitas karyawan”, kata Direktur Sumberdaya Manusia PTSI, Lussy Ariani Seba pada penjurian Human Capital & Performance Award 2023 yang dilaksanakan secara online, Kamis (26/10/2023).
Lussy menjelaskan, di tahun 2023 ini, Surveyor Indonesia fokus pada akselerasi talent dan suksesi leader. Kemudian di tahun 2024 mendatang, Surveyor Indonesia akan fokus dalam pengembangan talenta global yang unggul dan berdaya saing (global business and experience global talent).
Lebih dari itu, PTSI juga sudah mendigitalisasi Human Capital yang dikembangkan dalam lima strategi. Pertama, Performance Development. Yaitu Pengukuran performance, monitoring dan evaluasi dari kinerja mulai dari individu sampai dengan unit yang tentunya sudah inline dengan target atau sasaran perusahaan. Kedua, Utilisasi personil atau talent mobility. Tujuanya untuk pengukuran tingkat utilitas personil dan penugasan karyawan secara internal maupun eksternal (Sharing Internal Resources).
Ketiga, Talent Classification. Yaitu untuk mapping talent based capability (competency & learning agility) vs performance (kinerja & AKHLAK). Keempat, Learning & Development. Yaitu Proses pembelajaran berbasis self learning by mobile learning application. Dan kelima, Talent Acquisition. Yaitu untuk talent sourcing yang dimulai dari publikasi job vacancy hingga penerimaan karyawan.
“Semua transformasi itu dilakukan dalam rangka untuk mendorong pelanggan untuk mampu memenuhi persyaratan pelanggan global sehingga memiliki daya saing global”, ujar Lussy.
Saat ini, Perusahaan Independent Assurance di bidang TIC (Testing – inspection – Certification) berbagai jasa survei, inspeksi dan konsultansi kepada pelanggan ini memiliki sebaran wilayah operasi ada empat yang terdiri dari: 4 Divisi Bisnis; 12 Cabang; 106 Kantor Operasional; 17 Laboratorium; 2 Anak Perusahaan.
PT Surveyor Indonesia (Persero) merupakan Independent Assurance di bidang TIC (Testing – inspection – Certification) berbagai jasa survei, inspeksi dan konsultansi kepada pelanggan baik pemerintah, BUMN dan perusahaan-perusahaan swasta.
“Untuk mengelola karyawan di perusahaan, kami menggunakan model human capital dengan Employee Value Proposition (EVP) yang menjadi satu komitmen bersama antara karyawan maupun perusahaan. Tujuannya untuk terus belajar, bertumbuh dan berkontribusi untuk Indonesia. Karena belajar meruapa suatu keharusan”, ujar Lusyy.
Dari sisi implementasi AKHLAk, Surveyor Indonesia memiliki DNA Organisasi yang berfokus pada profesionalisme serta integritas (memenuhi janji/komitmen) yang tergambar dalam perilaku karyawan sehari-hari. Secara keseluruhan tingkat positif energi yang High dan mendukung pencapaian kinerja organisasi yang efektif dan efisien yakni 91.4% dan berada di kategori High Positive Energy.
“Ini berdasarkan dari hasil survey AKHLAK Culture Health Index (ACHI) yang dilakukan oleh ACT Consulting di tahun 2022”, tambah Lussy.
PTSI terus berupaya menjadi mitra strategis pemerintah, swasta dan lainnya untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya dan produk dalam negeri pada bidang infrastruktur, kemaritiman, energi dan ketahanan pangan. Selain itu, PTSI juga menyediakan sumberdaya manusia yang memiliki kompetensi nasional dan atau internasional serta teknologi terkini untuk memenuhi tuntutan pasar.
Comments are closed.