NCC 2024

Askrindo Syariah Sabet 3 Penghargaan Bergengsi Ajang GRC Award 2023

BusinessNews Indonesia – PT Jaminan Pembiayaan Askrindo Syariah atau Askrindo Syariah meraih 3 (tiga) penghargaan bergengsi di ajang awarding tahunan GRC & Performance Exellence Award 2023 yang digelar oleh Majalah BusinessNews Indonesia di Hotel Bidakara, Jakarta, pada Rabu (30/08/2023).

Pada acara yang mengangkat tema “Risk Management at the Speed of Business’’, Askrindo Syariah berhasil meraih penghargaan dengan kategori sebagai berikut: The Best GRC for Corporate Governance & Compliance 2023 (Financial Services), The Best Chief Financial Officer yang diraih oleh Direktur Keuangan Askrindo Syariah Subagio Istiarno dan The Best CEO for GRC Excellence yang diraoh oleh Direktur Utama Askrindo Syariah Kokok Alun Akbar.

Askrindo Syariah secara konsisten berupaya menjaga kelangsungan bisnis perusahaan agar terus tumbuh dan berkembang dengan baik, serta memperkuat sistem pengendalian internal melalui pengelolaan risiko yang berlandaskan prinsip kehati-hatian, terintegrasi, efektif dan efisien pada setiap level organisasi.

Berdasarkan analisis para pakar dan profesional di bidang GCG, Strategic Management, Finance, Banking, Insurance, ICT, Riset & Inovasi yang menjadi Dewan Juri GRC & Performance Excellence Award 2023 dalam prosese penjurian, memutuskan bahwa Askrindo Syariah dinilai telah mengimplementasikan GRC dengan baik sesuai tata nilai dan manajemen risiko yang berlaku di dunia Internasional.

Askrindo Syariah memiliki perangkat soft structure GCG berupa pedoman atau kebijakan internal yang wajib dipatuhi oleh seluruh insan perusahaan. Dalam menjalankan GRC di Askrindo Syariah, prinsip-prinsip GCG diturunkan kedalam pedoman GCG, baik itu board of manual, code of conduct, conflict of interest code, pedoman whistleblowing system (WBS) dan lainnya.

Secara garis besar, kegiatan GRC yang dilakukan Askrindo Syariah yaitu melakukan assessment independent atas Tingkat Maturitas Penerapan Teknologi Informasi dan Tingkat maturitas Manajemen Risiko, lalu mengintegrasikan kebijakan satu atap yang dikelola oleh Divisi Manajemen Risiko, Kepatuhan dan Tata Kelola, lalu Asesmen GCG secara rutin oleh Independen Konsultan.

“Askrindo Syariah juga sudah menggunakan aplikasi dan sistem dalam integrasi data dan informasi seperti Sistem CARE untuk core system penjaminan, Sistem Informasi Manajemen Risiko (SisMARK) untuk pengelolaan Manajemen Risiko, dan juga Aplikasi TALENTA untuk pengelolaan sumber daya manusia,” kata Direktur Utama Askrindo Syariah, Kokok Alun Akbar dalam penjurian GRC Award 2023 (22/8/2023).

Ketua Penyelenggara GRC & Performance Excellence Award 2023 sekaligus CEO Businessnews Indonesia, Irnanda Laksanawan menjelaskan, bahwa event ini merupakan kegiatan corporate rating (award) tahunan di bidang Tata kelola perusahaan, Manajemen Risiko, dan Manajemen Kepatuhan (compliance).

“GRC & Performance Excellence Award 2023 ini mendorong peningkatan bisnis perusahaan melalui pengembangan kebijakan dan implementasi tata kelola perusahaan, manajemen risiko, dan kepatuhan terhadap regulasi secara terintegrasi untuk meningkatkan kinerja, daya saing maupun reputasi perusahaan negara maupun instansi pemerintah. Hal itu dilakukan agar pengelolaan aset negara dapat dioptimalkan, sehingga dapat memberikan kemanfaatan secara maksimal kepada masyarakat,” Kata Irnanda.

Lebih lanjut Irnanda mengatakan ajang GRC & Performance Excellence Award 2023 ini merupakan momen untuk memotivasi para pelaku bisnis dalam menyempurnakan praktek GRC di perusahaannya. Menurutnya, GRC dapat membantu dalam hal kepatuhan yang efektif dimana setiap hasil review, evaluasi, dan audit bisa menjadi pengembangan serta perbaikan kedepannya. “Dengan adanya GRC ini, kita akan lebih memiliki informasi dan juga pengambilan keputusan yang sifatnya lebih proaktif,” ujar Irnanda.

GRC & Performance Exellence Award 2023 ini bekerjasama dengan lembaga-lembaga kompeten di bidangnya seperti Open Compliance and Ethics Group (OCEG – USA) dengan 60 ribu member seluruh dunia, juga dengan FMR (Forum Manajemen Risiko BUMN) dengan member seluruh BUMN dan anak Perusahaan BUMN serta Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG).

Comments are closed.