NCC 2024

Libur Sekolah dan Idul Adha, KAI Siap Beri Layanan Terbaik

Jakarta, Businessnews.co.idPemerintah Indonesia telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 2022 jatuh pada hari Minggu, 10 Juli 2022. PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mengaku siap melayani pelanggan yang ingin menyambut libur Hari Raya Idul Adha.

KAI memprediksi akan terjadi peningkatan volume pelanggan karena libur Idul Adha tahun ini bersamaan dengan masa libur sekolah.

“KAI konsisten memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan pada masa peak season seperti libur Idul Adha yang beriringan dengan masa libur sekolah pada akhir pekan ini,” kata VP Public Relations KAI, Joni Martinus seperti dilansir Antara, Jumat (8/7/2022).

Joni mengatakan, untuk mengantisipasi adanya peningkatan jumlah pelanggan, KAI telah menyiapkan rata-rata 229 perjalanan KA Jarak Jauh per hari pada periode Jumat (8/7/2022) sampai Minggu (10/7/2022), naik 3 persen dibanding pekan lalu yakni Jumat (1/7/2022) sampai Minggu (3/7/2022) dengan rata-rata 223 perjalanan KA Jarak Jauh per hari.

“KAI menambah jumlah perjalanan kereta api pada periode tersebut dengan tujuan dapat mengantarkan masyarakat lebih banyak lagi untuk pulang ke kampung halaman atau tujuan lainnya,” katanya.

Joni menjelaskan, untuk persyaratan menggunakan kereta api, KAI masih mengacu pada Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 57 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Perkeretaapian pada Masa Pandemi Covid-19.

“Sejauh ini, KAI masih mengacu ke SE Kemenhub No 57 Tahun 2022 mengenai syarat perjalanan dan protokol kesehatan menggunakan kereta api. KAI masih menunggu aturan resmi dari pemerintah terkait petunjuk teknis kebijakan vaksin booster menjadi syarat bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan menggunakan kereta api,” ujarnya.

Joni juga mengingatkan kembali bahwa pelanggan tetap diwajibkan menggunakan masker selama di stasiun dan di dalam perjalanan. Di samping itu, pelanggan juga diwajibkan dalam kondisi sehat (tidak menderita flu, pilek, batuk, hilang daya penciuman, diare, dan demam), dan suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat celsius.

Baca juga: Persiapan LRT Jabodetabek, KAI Kolaborasi Dengan Operator Kereta Malaysia

Comments are closed.