Ancol Ganti Jajaran Komisaris dan Direksi

Jakarta, BusinessNews Indonesia – PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk mengumumkan pergantian komisaris utama dan jajaran direksinya yang sudah habis masa jabatan. Dalam pengumumannya, Thomas Trikasih Lembong, bahwa mantan Menteri Perdagangan dan Kepala BKPM dipilih menjadi komisaris utama. Thomas Lembong juga sekaligus menjadi komisaris independen perusahaan..

Dalam pengumuman juga diketahui terdapat sejumlah nama baru yang bakal mengisi jajaran dewan direksi perusahaan. Nama-nama tersebut di antaranya seperti Suparno, Wing Antariksa dan Budi Santoso.

“Beberapa dari komisaris, komisaris utama kami dari Bapak Rene (Suhardono Canoneo), digantikan dengan Bapak Thomas Trikasih Lembong.” Tutur Agung Praptono, Sekretaris Perusahaan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk dikutip dari Bisnis (31/08).

Dalam Paparan Publik yang diadakan di Candi Bentar Hall Jakarta Utara, Senin (30/8) kemarin. Melalui paparan tersebut, turut diketahui juga penggantian sejumlah direksi yang habis masa jabatannya.

“Beberapa direksi yang masuk ada Bapak Suparno, kemudian Bapak Wing Antariksa dan Bapak Budi Santoso.” Ungkap Agung dalam paparan tersebut.

Untuk diketahui, keputusan itu diumumkan setelah gelaran Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dengan lima agenda. Agenda tersebut diantaranya pertanggungjawaban atas laporan tahunan perseroan tahun buku 2020. Lalu agenda selanjutnya terkait penetapan penghasilan bagi direksi dan dewan komisaris perseroan tahun 2021. Tantiem direksi dan dewan komisaris perseroan kinerja tahun buku 2020 juga menjadi mata agenda.

Agenda selanjutnya yaitu penunjukan akuntan publik independen yang akan melakukan audit atas buku-buku perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2021. Selain itu juga ada pemberian wewenang kepada dewan komisaris perseroan untuk menetapkan jumlah honorarium akuntan publik independen tersebut serta persyaratan seputar penunjukannya.

Agenda terakhir terkait laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum obligasi berkelanjutan II Jaya Ancol yahap II tahun 2021. (W/ZA)