IHSG Prediksi Masih Dalam Tren Melemah pada Perdagangan Hari Ini

BusinessNews Indonesia – Dalam perdagangan hari ini, Senin (8/3), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih dalam tren melemah.

William Surya Wijaya, CEO Indosurya Bersinar Sekuritas, mengutarakan bahwa IHSG masih berada dalam tekanan dan terlihat belum akan berakhir.

“Sehingga jika support level terdekat tidak cukup kuat dipertahankan, IHSG masih akan mengalami pelemahan hingga beberapa waktu mendatang,”  bunyi risetnya, dikutip dari Bisnis.com (8/3).

Seperti diketahui, IHSG telah menguat sebesar 0,27 persen ke level 6.258,75 pada penutupan perdagangan pekan lalu, Jumat (5/3), dibandingkan dengan penutupan perdagangan pekan sebelumnya yang berada di level 6.241,8.

Baca juga: Inalum Turunkan Target Produksi Maupun Penjualan Aluminium Tahun Ini

Sejalan dengan penguatan IHSG sepanjang perdagangan pekan pertama Bulan Maret ini, nilai kapitalisasi pasar ikut naik sebesar 0,05 persen menjadi Rp7.352,21 triliun dari pekan sebelumnya sebesar Rp 7.355,58 triliun.

Namun, ia turut mengatakan bahwa kuatnya fundamental perekonomian Indonesia yang dapat terlihat dari data yang telah di publikasi dapat menjadi penopang pergerakan IHSG.

Pada perdagangan hari ini, William memperkirakan IHSG akan bergerak dalam rentang 6.202 –  6.378.

Ia pun memaparkan beberapa saham yang patut dicermati dalam perdagangan hari ini antara lain BBCA, BBRI, KLBF, UNVR, AKRA , SRIL, dan ERAA.(W/ZA)

Baca juga: BTN: Ekspansi Perumahan Berdampak pada 174 Sektor lain dengan Nilai Rp48,8 T

*Berita ini tidak bermaksud mengarahkan untuk menjual atau membeli saham tertentu, kerugian yang ditimbulkan di luar tanggung jawab kami.

Comments are closed.