NCC 2024

Waduh, Harga Minyak Mentah Dunia Kembali Turun

BusinessNews Indonesia – Pada penutupan perdagangan pada Kamis (11/2) lalu, harga minyak mentah dunia terpantau mengalami pelemahan. Pelemahan itu terjadi usai beberapa kali sempat menguat. Penguatan harga minyak sebelumnya terjadi karena adanya pemangkasan produksi dan program vaksinasi yang menjadi pembentuk harga minyak.

Dalam penutupan Kamis kemarin, harga minyak mentah Brent terpantau turun 0,42 persen ke level US$ 61,21 per barel. Penurunan turut terjadi pada WTI yang turun sebesar  0,75 persen ke level US$ 58,24 per barel. Berdasarkan data, Pagi ini (12/2) harga minyak mentah WTI kembali melorot 0,57 persen ke level US$ 57,91, dan tak berbeda, minyak jenis Brent juga turun 0,54 persen ke level US$ 61,14.

Dikutip dari Beritasatu.com(12/2), persediaan minyak pekan lalu turun sebesar 6,6 juta barel ke 469 juta barel, atau terendah sejak Maret tahun lalu. Sebagai perbandingan, analis-analis yang disurvei Reuters memprediksi kenaikan sebesar 985.000 barel.

Dalam sesi perdagangan sebelum-sebelumnya, Brent terpantau naik sembilan hari berturut-turut, dan menjadi kenaikan terpanjang sejak Januari 2019 lalu. sedangkan WTI naik selama delapan hari berturut-turut.

Penguatan harga minyak dunia terpantau sejak November 2020 lalu ketika program vaksinasi sudah mulai berjalan di seluruh dunia. Selain itu, program stimulus yang mulai diluncurkan, dan pemangkasan produksi produsen minyak dunia menjadi faktor penguatan harga. Hingga akhirnya kemarin mengalami pelemahan.

Baca juga: Akibat Covid-19, Penduduk Miskin Indonesia Naik Jadi 27,55 Juta

Comments are closed.