NCC 2024

Terapkan GRC sebagai Budaya Kerja, ASDP Sukses Lawan Pandemi

BusinessNesws Indonesia –  Di tengah gempuran krisis pandemi, PT ASDP Indonesia Ferry termasuk salah satu perusahaan yangbisa bertahan dan tetap sehat. Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Ira Puspadewi dalam penjurian GRC and Performance Excellence Award 2021 yang diselenggarakan oleh Majalah BusinessNews Indonesia.

“Kami menggarisbawahi betapa pentingnya GRC selama pandemi. Meskipun dalam keadaan krisis, kami tetap sehat,” ujar Ira Puspadewi pada Senin (21/06), secara virtual.

Dalam penerapan GRC (Governance, Risk, and Compliance), kinerjaASDP Indonesia Ferry gemilang melampaui target yang ditetapkan secara berprinsip.

“Di masa Covid, kami bersyukur karena memiliki kinerja yang sangat baik. Mislanya ASDP  meraih investment grade dengan nilai AA, kemudian parameter KPI 107,73 naik dari angka 102,10 tahun 2019. Kemudian GCG (tata kelola perusahaan) juga naik dari 91,12 pada tahun 2018 menjadi 94,35 di tahun 2019. Tingkat kesehatan ASDP pun mendapat nilai A,” imbuh Ira.

Selain itu, hasil audit pendapatan, laba, dan EBITDA selama tahun 2020 juga melampaui target yang ditetapkan.

“Pendapatan tercatat 3.280 miliar, dari RKAP 2.733.  Kemudian laba tercatat 181 miliar, dari RKAP 3,5 miliar, dan EBITDA tercatat 556 miliar dari RKAP 422 miliar,” terang Ira. 

Sebagai pemilik dan operator pelabuhan dan kapal ferry terbesar dengan memiliki 272 lintasan, 154 kapal, dan 35 pelabuhan, ASDP mencatatkan 17,2% Ferry market share. ASDP juga telah menjadi operator pelabuhan ferry yang terintegrasi.

Selain itu, ASDP juga telah melakukan sertifikasi dan digitalisasi proses bisnis. Sertifikasi proses bisnis didapatkan dari ISM Code Safety Management System, SMK3, ISO 37001, ISO 9001:2015, dan ISO 45001:2018. Sementara digitalisasi proses bisnis menghasilkan beberapa aplikasi, seperti  Ferizy, SAP, e-RM, HRIS, SIstem Manajemen Internal Audit, Whistleblowing System, Semprotan, E-Office, Fidias, dan lainnya. Misalnya Ferizy, aplikasi ini merupakan layanan pembelian tiket berbasis online yang diluncurkan ASDP untuk kenyaman penyebrangan.

GRC untuk Capai Sasaran ASDP

Untuk mencapai sasaran, ASDP membuat strategic framework tahun 2020-2024. Dari tahun 2020 sampai tahun 2021 ditentukan fase solidify foundation. Kemudiantahun 2022 sampai 2023 fase strengthening & optimizing value, dan tahun 2024 fase sustainability.

Dalam menerapkan budaya GRC di perusahaan, ASDP juga berpijak pada corporate values dan core values BUMN AKHLAK. Corporate values ini terdiri dari integrity, agile, sincere, driven, dan professional. Sementara core values BUMN AKHLAK terdiri dari amanah, kompeten, harmoni, loyal, adaptif, dan kolaboratif.

Bagi ASDP, governance (tata kelola perusahaan) merupakan upaya untuk meningkatkan keberhasilan bisnis dan akuntabilitas perusahaan. Kemudian proses manajemen risiko (risk) untuk melindungi dari risiko signifikan yang dapat menghambat pencapaian tujuan perusahaan. Sementara compliance, berguna untuk memastikan aktivitas bisnis dijalankan berdasarkan kepatuhan dan mengikuti batasan-batasan (boundary) yang telah ditetapkan.

Sebagai tambahan informasi, GRC & Performance Excellence Award ini adalah kegiatan corporate rating (award) tahunan Businesssnews Indonesia di bidang Tata kelola perusahaan (GCG), Manajemen Risiko, dan Manajemen Kepatuhan. Tujuan dari Award ini adalah untuk mendorong peningkatan bisnis perusahaan melalui pengembangan kebijakan dan implementasi tata kelola perusahaan, manajemen risiko, dan kepatuhan terhadap regulasi secara terintegrasi.

Kegiatan ini juga didukung oleh para pakar dan profesional bidang GCG, Strategic Management, Finance, Banking, Insurance, ICT, Riset & Inovasi konsultan GCG, Manajemen Risiko, Manajemen Kepatuhan, maupun berbagai perguruan tinggi dan yang lainnya, kesemuanya tergabung sebagai Dewan Juri GRC & Performance Excellence Award 2021.

Adapun dewan juri yang hadir dan menilai dalam penjurian ini di antaranya; Dr. Ir. Haryono Soeparno, MSc (Senior Researcher, Bioinformatics and Data Science Research Center, Research and Technology Transfer Office, Binus University), Dr. Dewi Hanggraeni, SE, MBA, CA, CACP (Deputy Chairperson of the Indonesian Risk Professional Association), Raharjo Satrio Unggul, SE (Risk Certification Board Committee), dan Wira Perdana, BSc, MSc (CEO MB Solution, IT Expert for Enterprise Resources Planning (ERP) Integrated IT & Database System). (ZA)

Baca juga: Pegadaian Mantap Sukseskan Holding Ultra Mikro

Comments are closed.