NCC 2024

Erick Thohir Akan Sinergikan Bisnis Oksigen BUMN

Jakarta, BusinessNews IndonesiaErick Thohir, Menteri BUMN, berencana melakukan sinergi bisnis oksigen PT Petrokimia Gresik dengan holding BUMN Rumah Sakit.

Untuk diketahui, Petrokimia Gresik telah mengaktifkan kembali unit produksi oksigen Air Separation Plant (ASP). Hal itu dilakukan untuk membantu pemerintah menjamin ketersediaan oksigen medis untuk penanggulangan Covid-19. Pengaktifan kembali unit produksi oksigen ASP diresmikan oleh Erick Thohir di Gresik, Jawa Timur pada Minggu 15 Agustus 2021 kemarin.

Erick menyebut bahwa reaktivasi unit ASP ini merupakan wujud corporate social responsibility (CSR) Petrokimia Gresik. CSR ini untuk memenuhi kebutuhan oksigen medis yang saat ini menjadi prioritas.

Baca juga: Erick Thohir Dorong Kesiapan PLN Produksi Dua Ton Oksigen Medis Per Hari

“Ke depan, setelah kondisi supply oksigen sudah stabil, tentunya ini akan disinergikan dengan holding Rumah Sakit BUMN Indonesia Healthcare Corporation. Untuk memenuhi kebutuhan oksigen di berbagai rumah sakit.” Tuturnya dalam siaran pers, dikutip dari Bisnis (16/8).

Dwi Satriyo Annurogo, Direktur Utama Petrokimia Gresik, menuturkan bahwa unit ASP Petrokimia Gresik memiliki kapasitas produksi 23 ton oksigen cair per hari. Produksi itu dengan tingkat puritas oksigen mencapai 99,6 persen. Lalu kapasitas tangki penampung 150 ton serta dilengkapi fasilitas pengisian tabung oksigen dan pengisian truk isotank.

Hal ini dilakukan untuk melengkapi sejumlah upaya yang telah dilakukan Petrokimia Gresik dalam penanggulangan Covid-19.

“Kami menyadari reaktivasi unit produksi oksigen ASP ini menjadi titik kritikal dalam mendukung penanganan Covid-19 di Indonesia. Berkat usaha optimal dan dukungan dari seluruh pihak, hanya dalam waktu satu bulan. Kami dapat mengaktifkan kembali unit produksi oksigen yang sudah berhenti beroperasi selama 11 tahun ini.” jelas Dwi.

Baca juga: Serikat Pekerja Kembali Protes Rencana IPO Subholding Pertamina

Sebagai informasi, Petrokimia Gresik bersama Satgas Tanggap Bencana Nasional BUMN Wilayah Jatim telah menyalurkan bantuan oksigen medis. Mereka menyalurkan sebanyak 175,5 ton untuk 30 rumah sakit yang tersebar di 4 provinsi dan 17 kabupaten/kota. (W/ZA)

Comments are closed.