Transformasi Human Capital Menuju Keunggulan Kompetitif

BusinessNews Indonesia – Sudah menjadi pengetahuan umum, bahwa Human Capital (HC) memiliki peran penting dalam menunjang aktivitas operasional sebuah perusahaan atau organisasi. Human capital yang baik dapat meningkatkan produktivitas tenaga kerja, menghasilkan layanan profesional, dan memberikan solusi yang tepat berdasarkan pengetahuan yang dimiliki pekerja perusahaan.

Oleh karena itu, human capital jelas merupakan aset berharga bagi perusahaan dengan karakteristik yang sulit digantikan oleh sumber daya lainnya. Pengelolaan sumber daya manusia sangat penting karena memainkan peran dalam inovasi, transformasi dan pengembangan bisnis.

Kualitas organisasi bergantung pada kualitas manusia yang berada di dalamnya. Dan seperti banyak manajer di masa ini, ia menghadapi tantangan sumber daya manusia yang besar yakni menjamin akan perusahaannya memiliki angkatan kerja yang berkualitas tinggi dan produktif. Karena itu menjadi keharusan dan tanggung jawab yang besar di era yang terus berubah dan berkemajuan ini.

Mendapatkan dan mempertahankan karyawan yang berkompeten, mempunyai motivasi tinggi serta memiliki attitude yang baik sangatlah penting bagi kesuksesan setiap organisasi, baik itu organisasi lama yang sudah mapan bertahun-tahun maupun organisasi yang baru di dirikan beberapa tahun. Ketika organisasi tidak mampu mengelola tugas dan tanggung jawabnya dalam pengelolaan sumber daya manusia yang dimilliki dengan baik maka kinerja organisasi akan mengalami penurunan.

Oleh karenanya, jika sumber daya manusia (SDM) dikelola dengan maksimal maka akan menjadi aset penting bagi survivalnya organisasi. Aset penting inilah yang akan mampu menjadi keunggulan bersaing bagi binis kontemporer sekarang ini, bisnis yang tidak mengimplementasi human resourses management yang baik sebagaimana melakukan fungsi manajerial dan operasioanal manajemen sumber daya manusia maka tunggu akan kehancurannya.

Pengelolaan SDM menjadi keharusan yang tak bisa dihindarkan. Pengelolaan SDM yang baik dan berkualitas tinggi menjadi jalan solusi akan persaingan dalam dunia bisnis yang begitu kompleks. Dalam hal pengelolaan berkaitan dengan SDM paling tidak melibatkan lima fungsi yakni fungsi perencanaan, pengorganisasian, penyusunan staf, kepemimpinan dan pengendalian.

Dalam hal ini, Indonesia terus berupaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi setiap tahun agar target Indonesia menjadi negara maju ke-4 di dunia pada 2045 bisa tercapai. Human capital merupakan salah satu kunci keberhasilan untuk perekonomian Indonesia dan transformasinya menjadi sebuah keharusan yang akan menjadi keunggulan kompetitif yang nyata.

Urgensi Human Capital & Performance Award 2023

Human Capital and Performance Award 2023 ini dimaksudkan untuk menginspirasi para pemimpin perusahaan pada setiap level, membangun kapasitas kepemimpinan perusahaan, menumbuhkan sumber daya manusia dengan berinvestasi pada karyawan, proses, dan budaya perusahaan di Era Business Intelligence.

Visi dari Human Capital and Performance Award 2023 ini ditargetkan akan mengubah potensi karyawan yang tidak terbatas, menjadi sumber daya manusia strategis, melalui dukungan teknologi digital dan Business Intelligence, sehingga mendorong produktivitas, inovasi, dan pertumbuhan seluruh bisnis di tanah air.

Konsep Business Intelligence berhubungan erat dengan bagaimana strategi bisnis dan keputusan pimpinan Perusahaan yang didukung oleh kemampuan manajemen data perusahaan dalam melakukan analisis berbagai aspek mulai pasar, produk, perilaku konsumen dan lainnya dengan menggunakan Business Analytic Tools.

Ada 4 komponen pendukung penting dalam arsitektur perusahaan, yang menerapkan konsep Business Intelligence, pada Perusahaan terkemuka yang survive dan thrive, yaitu kemampuan menggunakan Big Data, High Performance Computing sebagai alat, Artificial Intelligence dan Algoritma Machine Learning, untuk melakukan analisis deskriptif, prediktif, dan preskriptif, serta Human Intelligence yang mengoperasikannya.

Fakta yang didapatkan dalam pengalaman empiris selama berada pada masa transformasi digital, masa-masa disrupsi, dalam 5 tahun terakhir, khususnya datangnya Pandemi Covid-19 di awal tahun 2020, telah membuktikan bahwa Human Capital perusahaan Indonesia berhasil lolos menghadapi disrupsi yang berkelanjutan.

Apapun yang dialami tersebut, disrupsi telah menciptakan momen yang begitu sulit dan menantang, namun juga menciptakan momen lain yang indah untuk membuka potensi manusia, pekerja di seluruh jagad raya, tak terkecuali di Indonesia dengan cara terus berjuang, berkarya, dan berkembang secara berkelanjutan.

Covid-19 membuktikan bahwa BUMN, Swasta, organisasi dan para pekerja Indonesia mampu bertahan luar biasa. Semua dapat beradaptasi, bertahan hidup, bahkan berkreasi dengan solusi-solusi inovatif.

Pergeseran dari bertahan menjadi berkembang, bergantung pada kekuatan Perusahaan menjelma sebagai Human Organization, Dimana setiap pekerja di perusahaan didorong menjadi manusia istimewa, bukan hanya cara berpikir dan bertindak berbeda, namun cara hidup yang berbeda, serta mengedepankan sudut pandang manusia, dalam mengelola perusahaan di era Business Intelligence.

Comments are closed.