NCC 2024

Presiden Jokowi Serahkan Perjanjian Kemitraan Kehutanan Perhutani di Festival LIKE

Jakarta, Businessnews.co.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan penyerahan Perjanjian Kerjasama (PKS) Kemitraan Kehutanan Perhutani (KKP) dan PKS Kemitraan Kehutanan Perhutani Produktif (KKPP) di area hutan negara yang dikelola oleh Perum Perhutani selama Festival LIKE (Lingkungan-Iklim-Kehutanan-Energi Baru Terbarukan) di Indonesia Arena GBK, pada hari Senin (18/09).

Gelaran yang mengusung tema “Masyarakat Sejahtera Alam Lestari” ini juga dihadiri oleh beberapa pejabat tinggi seperti Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Menko PMK Muhadjir Effendy, Menko Polhukam Mahfud Md, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Seskab Pramono Anung, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, serta Direktur Utama Perum Perhutani Wahyu Kuncoro dan sejumlah pejabat lainnya.

Presiden Joko Widodo menyerahkan sebanyak 10 PKS KKP untuk empat kabupaten, yaitu Sukabumi, Cianjur, Purwakarta, dan Bogor. Sementara itu, PKS KKPP sebanyak 6 SK diberikan kepada tiga kabupaten, yakni Bandung, Bandung Barat, dan Kabupaten Bogor.

Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo mengungkapkan keprihatinan terhadap masalah perubahan iklim yang sedang dihadapi oleh seluruh negara. Oleh karena itu, ia mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dalam usaha rehabilitasi hutan melalui penanaman pohon yang lebih luas.

“Realisasi Program Perhutanan Sosial dan hutan adat saat ini sudah mencapai 6,3 juta hektar, semoga dapat membantu masyarakat lebih sejahtera dan kawasan hutan lebih produktif”, terang Jokowi dikutip dalam keterangan resmi, Selasa (19/09).

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar, menegaskan bahwa pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat bekerja sama dalam pelestarian dan penggunaan hutan sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan oleh negara.

Selain penyerahan PKS KKP dan KKPP, juga diberikan Surat Keputusan (SK) Hijau Perhutanan Sosial sebanyak 1.541 unit dengan luas areal lebih dari 1,048 juta hektar, serta SK Biru TORA seluas 107.275 hektar. Ini termasuk SK Hutan Sosial untuk Hutan Adat seluas 90 ribu hektar untuk 23 Kelompok Adat, serta SK mitra konservasi seluas 297 ribu hektar untuk 607 kelompok masyarakat dan program Kemitraan Perhutani untuk masyarakat produktif.

Direktur Utama Perum Perhutani, Wahyu Kuncoro, menjelaskan bagaimana sistem agroforestri dengan skema KKP dan KKPP dapat meningkatkan produktivitas masyarakat desa hutan. Perum Perhutani mendukung program Perhutanan Sosial yang berfokus pada kelestarian alam dan kesejahteraan masyarakat.

“Program Kemitraan Kehutanan Perhutani ini diutamakan untuk masyarakat desa hutan baik yang masih dalam bentuk lembaga hingga berbentuk koperasi dengan tujuan masyarakat mendapatkan manfaat dari hutan serta produktivitas kawasan hutan dapat dimaksimalkan,” jelas Wahyu.

Penyerahan PKS KKP dan KKPP oleh Presiden ini merupakan awal dari kerjasama Kemitraan Perhutani dan akan dilanjutkan dengan penandatanganan PKS Kemitraan Perhutani untuk kelompok tani hutan lainnya di seluruh Divisi Regional di Perum Perhutani.

Comments are closed.