NCC 2024

Wamen BUMN Beberkan Strategi BUMN untuk Tingkatkan Layanan Perbankan

Jakarta, businessnews.co.id – Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) II Rosan Roeslani mengungkapkan komitmennya untuk meningkatkan inklusi keuangan masyarakat melalui inisiatif perbankan Himbara.

Salah satu cara yang diterapkan adalah dengan menghadirkan layanan keuangan digital yang memungkinkan individu untuk mengakses layanan keuangan tanpa perlu memiliki riwayat kredit.

Rosan menyoroti tiga contoh yang relevan, yaitu peluncuran platform pinjaman digital oleh bank-bank Himbara seperti BRI, Mandiri, dan BNI untuk memfasilitasi individu yang tidak memiliki riwayat kredit.

“Tiga contoh yang patut diperhatikan, pertama, pinjaman digital bank kami, BRI, Mandiri, dan BNI meluncurkan platform pinjaman digital untuk memungkinkan individu tanpa riwayat kredit mengakses layanan keuangan,” ujar Rosan dalam plenary session AIPF di Hotel Mulia, Jakarta, Rabu (6/9).

Contoh konkretnya adalah pertumbuhan signifikan pinjaman digital PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI), yang meningkat sebesar 146% dari tahun 2021 hingga 2022, dengan total pinjaman mencapai US$ 120,5 juta pada kuartal III 2022.

Selain itu, bank-bank milik negara juga aktif dalam memperluas layanan pembayaran digital melalui e-wallet. Mereka telah mengembangkan solusi perbankan digital, seperti digital banking Mandiri, BRI, dan BTN, dengan contoh pertumbuhan yang signifikan, seperti pengguna BNI Mobile Banking yang tumbuh sebesar 59 persen YoY pada tahun 2020.

Rosan juga mencatat bahwa sektor keuangan digital di negara-negara ASEAN telah mengalami perubahan transformasional dalam beberapa tahun terakhir, terutama dalam upaya menyederhanakan inklusi keuangan untuk masyarakat dan UMKM.

Dia memproyeksikan pertumbuhan transaksi dan peminjaman digital di ASEAN akan terus meningkat hingga tahun 2030, karena inklusi keuangan bukan hanya tujuan ekonomi, tetapi juga menjadi suatu kebutuhan sosial.

Selain itu, Rosan berharap bahwa forum ini akan menghasilkan solusi untuk meningkatkan inklusi keuangan di kawasan ini, sambil tetap menjaga stabilitas dan kesejahteraan masyarakat di ASEAN.

Comments are closed.