Wujudkan Go Global, PT BKI Implementasikan GRC dengan Baik
Jakarta, Businessnews.co.id – Dengan visi “Menjadi independent assurance dan badan klasifikasi berkelas dunia”, PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero) atau BKI diberi wewenang untuk mengklasifikasi kapal niaga berbendera Indonesia. Klasifikasi merupakan kegiatan penggolongan kapal berdasarkan konstruksi lambung, mesin, dan listrik kapal untuk memberikan penilaian mengenai kelaiklautan kapal untuk berlayar. BKI bersama dengan Sucofindo dan Surveyor Indonesia menggunakan nama IDSurvey sebagai identitas dari holding BUMN survei. Hingga kini, berbagai sektor terus diperkuat oleh BKI, salah satu sektor yang diperkuat BKI ialah dari sisi tata kelola (good governance), manajemen risiko (risk management), dan kepatuhan (compliance) atau GRC.
“Kami juga mempunyai misi memberikan nilai tambah terbaik bagi pelanggan jasa klasifikasi dan statutori melalui layanan, operasi dan riset rules yang berstandar internasional serta berbasis pada kualitas, keselamatan dan tanggung jawab sosial lingkungan kelautan serta memaksimalkan sumber daya BKI dengan segenap potensinya agar dapat menjadi market leader dalam bisnis Independent Marine Assurance,” ujar Direktur Utama PT BKI, Ari Sudono dalam penjurian GRC Award 2023 yang diselenggarakan Majalah BusinessNews Indonesia secara online pada Kamis (24/8/2023).
Untuk pelaksanaan GRC, Ari mengatakan jika BKI telah mengeluarkan keputusan-keputusan di tiap aspek atau sisi dari governance, risk management dan juga compliance.
“Dari sisi governance kami memiliki board manual, kebijakan dan pedoman GRC, code of conduct, prosedur dan petunjuk pelaksanaan serta form dan checklist asesmen Good Corporate Governance (GCG). Dari sisi risk management kebijakan manajemen risiko, pedoman manajemen risiko, prosedur penilaian, penanganan dan pemantauan risiko, prosedur Loss event, KRI, Near Miss, lalu panduan pelaksanaan dan form manajemen risiko. Dan dari sisi compliance kami memiliki kebijakan kepatuhan, kebijakan mutu, pedoman sistem manajemen kepatuhan, prosedur mutu dan kepatuhan serta pengendalian gratifikasi dan WBS,” lanjut Ari.
Senior Manager Corporate Governance IDSurvey, Bonor Samuel Charles mengatakan BKI juga melakukan beberapa kegiatan untuk implementasi GRC yang telah dilaksanakan oleh perusahaan seperti workshop GCG, sosialisasi penerapan GCG dan finalisasi penilaian mandiri GCG.
“Pelaksanaan workshop, sosialisasi dan pendampingan assessment GCG BKI pada 2022 dilaksanakan oleh BPKP,” ujar Bonor.
Sebagai induk holding, Bonor mengatakan BKI perlu melaksanakan monitoring dan evaluasi kerja bulanan kepada anak perusahaan.
“Sehingga dibentuklah executive committee yang berisi Direksi induk perusahaan dan Direktur Utama anak perusahaan,” lanjut Bonor.
Selain itu, BKI juga melakukan sosialisasi penerapan manajemen risiko, dimana ini merupakan agenda tahunan dalam mensosialisasikan penerapan manajemen risiko yang ditujukan kepada seluruh unit.
“Kami juga melaksanakan risk maturity assessment, dimana skor assessment kami meningkat dari 3,04 di tahun 2020 menjadi 3,09 di tahun 2021,” ujar Bonor.
Dalam penjurian GRC Award 2023 ini, BKI diwakilkan oleh Komisaris Utama Harry Nikmat, Direktur Utama Ari Sudono, Senior Manager Corporate Governance Bonor Samuel Charles dan Tim Risk Manajemen Corporate Putri.
Sebagai informasi, GRC & Performance Excellence Award ini adalah kegiatan corporate rating (award) tahunan, di bidang Tata kelola perusahaan (GCG), Manajemen Risiko, dan Manajemen Kepatuhan. Tujuan dari Award ini adalah untuk mendorong peningkatan bisnis perusahaan melalui pengembangan kebijakan dan implementasi tata kelola perusahaan, manajemen risiko, dan kepatuhan terhadap regulasi secara terintegrasi.
Kegiatan ini juga didukung oleh para pakar dan profesional bidang GCCS, Strategic Management, Finance Banking, Insurance, ICT, Riset & Inovasi konsultan GCG, Manajemen Risiko, Manajemen Kepatuhan, maupun berbagai perguruan tinggi dan yang lainnya, kesemuanya tergabung sebagai Dewan Juri GRC & Performance Excellence Award 2023.
Comments are closed.