NCC 2024

Konsisten Implementasikan Sistem GRC, PUSRI Raih Penghargaan Bergengsi di Ajang GRC Award 2020

BusinessNews Indonesia – PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (PUSRI) merupakan salah satu pelopor produsen pupuk terbesar di Indonesia. Maka tak heran apabila PUSRI kembali meraih penghargaan bergengsi pada acara GRC & Excellence Award 2020 pada katagori The Best GRC For Corporate Audit &Compliance 2020 dalam sektor manufacturing.

Ajang penghargaan yang dilaksanakan Auditorium TVRI, Jakarta, Rabu, (29/7/2020) itu diselenggarakan oleh Majalah BusinessNews Indonesia bekerjasama dengan CEO Forum, Grajosa, Inofin, dan Digital Transformation dan didukung langsung oleh OCEG (Open Compliance and Ethic Group) – USA yang beranggotakan 90 ribu perusahaan di seluruh dunia.  

Penghargaan yang diterima secara langsung oleh R.A. Rahim selaku Sekretaris Perusahaan dan Soerjo Hartono selaku Plt. Manager Tata Kelola dan Manajemen Risiko PUSRI itu merupakan hasil pencapaian kinerja perusahaan selama ini yang selama ini komitmen dalam menerapkan tata kelola perusahaan yang sehat sehingga bisnisnya selalu survive dan tetap pada jalur yang tepat sebagaimana visi dan misi-nya.

“Ini merupakan pencapaian perusahaan yang selama ini terus komitmen dalam mempertahankan implementasi tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance) demi sustainable (keberlanjutan) perusahaan,” ujar Soerjo Hartono di sela-sela acara penghargaan tersebut.

Selain komitmen terhadap penerapan Good Corporate Governance (GCG), PUSRI juga selalu patuh pada kebijakan-kebijakan pemerintah, baik kaitannya dengan kepentingan intern maupun ekstern, misalnya menjalankan pedoman GCG berupa Code of Corporate Governance, Code of Conduct, Board Manual, POB LHKPN, POB Benturan Kepentingan, POB Pengendalian Gratifikasi, POB Pengendalian Fraud, POB WBS, Kebijakan Manajemen Anti Penyuapan, dan lain sebagainya.

“Kami juga setia menerapkan sistem pengendalian internal berupa piagam audit internal, piagam komite audit, pedoman manajemen risiko berupa  pob  manajemen  risiko terintegrasi, piagam komite-komite investasi, manajemen risiko, pob pengadaan barang & jasa, kebijakan kepatuhan hukum & peraturan perundang-undangan, pob otorisasi keuangan, dan pob pakta integritas,” terangnya.

“Maka dari itu, penghargaan ini menjadi salah satu motivasi PUSRI agar terus mengembangkan dirinya lebih berkualitas, efektif, dan inovatif. Dan tak ketinggalan selalu setia menuju tata nilai BUMN untuk Indonesia, yakni AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif),” tegasnya.

Berkaitan dengan acara ini, Ketua Penyelenggara Ir. Irnanda Laksanawan mengatakan, bahwa event ini merupakan kegiatan corporate rating (award) tahunan di bidang Tata kelola perusahaan, Manajemen Risiko, dan Manajemen Kepatuhan (compliance)yang diselenggarakan oleh Majalah BusinessNews Indonesia tahun kedua.

“Tujuan diselenggarakannya acara GRC Award ini dalam rangka mendorong perusahaan agar lebih mematuhi tata kelola perusahaan yang baik secara internal maupun terhadap eksternal-nya. Sehingga perusahaan lebih kredibel dan terpercaya dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat,” ujar Irnanda ketika memberikan sambutan di acara tersebut.

Acara Awarding yang sesuai protokol covid-19 khusnya di masa new normal ini, mengangkat tema “GRC and Excellent Award 2020 (Governance Risk & Compliance) Interaction for Greater Value.”

Lebih lanjut Irnanda menjelaskan bahwa Pemenang GRC Award 2020 ini didasarkan pada penilaian atas jawaban: Apakah perusahaan itu memiliki komitmen tinggi dalam mengimplementasikan Good Corporate Governance (GCG)atau tidak? Bagaimana strategi yang dilakukan oleh Para CEO dalam menghadapi krisis ekonomi global dan domestic di masa pandemic covid-19? Transformasi digital seperti apa yang dijadikan sebagai kunci sukses dalam penerapan GRC di korporasi untuk mendukung kesuksesan? Serta bagaimana Tata Kelola dan Mitigasi Risiko yang sudah dilakukan di perusahaan agar menjadi korporasi terpercaya?

“Kalau dari sisi Kementerian BUMN, sudah meluncurkan budaya kerja “Akhlak (Amanah, Kompeten, Haromins, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif)” untuk meningkatkan kinerja, daya saing maupun reputasi perusahaan negara maupun instansi pemerintah agar pengelolaan aset negara dapat dioptimalkan, sehingga data memberikan kemanfaatan secara maksimal kepada publik maupun rakyat pada umumnya. Ternyata budaya itu diteladani dengan baik oleh perusahaan-perusahaan di bawah naungan BUMN, BUMD, bahkan Perusahaan Swastapun mengikuti”, tegas Irnanda.

Pada kesempatan yang sama, Dewi Hanggraeni selaku Chairman Board of Jury menjelaskan, bawha acara GRC & Performance Excellence Award 2020 di era covid-19 ini merupakan momen yang tepat untuk kembali berkaca, me-mapping risiko-risiko, melakukan pembenahan, dan refocusing strategic objective perusahaan berdasarkan implementasi GRC dalam rangka meningkatkan kinerja perusahaan. Karena diadakannya acara ini yaitu dengan harapan untuk dapat memotivasi para pelaku bisnis dalam menyempurnakan praktik GCG, penerapan manajemen risiko, meningkatkan kepatuhan, sekaligus GRC secara keseluruhan.

“Manfaat dari penerapan GRC tidak diragukan lagi, antara lain dapat sebagai dashboard pencapaian tujuan, meningkatkan budaya sadar risiko, meningkatkan confidence level, mengurangi potensi kerugian, lebih efisien, efektif, meningkatkan daya saing, dan mengoptimalkan nilai perusahaan”, ujar Dewi. (Ed.AS/businessnews.co.id/Dessy)

Comments are closed.