NCC 2024

Strategi Human Capital Bank BTN Dukung Perseroan Jadi The Best Mortgage di Asia Tenggara

BusinessNews Indonesia – PT Bank Tabungan Negara, (Persero),Tbk atau Bank BTN adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dibidang Perbankan.

Bank BTN Berfokus mendukung pembiayaan di sektor perumahan melalui tiga produk utama, perbankan perseorangan, bisnis dan syariah.

“Bank BTN saat ini berfokus pada pembiayaan perumahan dimana market share KPR 40% terbesar diantara bank-bank yang lain. Disisi lain BTN juga menjadi kontributor utama Program Sejuta Rumah yang digalakkan pemerintah” ujar Abdul Firman, Kepala Devis Human Capital Bank BTN saat mengikuti penjurian di ajang Human Capital & Performance Award 2021 yang diselenggarakan oleh Majalah BusinessNews Indonesia, Kamis (25/11/2021).

5 Strategi Bank BTN jadi The Best Mortgage di Asia Tenggara

Visi dari Bank BTN menjadi The Best Mortgage Bank di Asia Tenggara pada tahun 2025. Tentu demi mewujudkan visi tersebut, Bank BTN telah menerapkan strategi yang berfokus pada lima tema:

Pertama, Transformasi Model Operasional Kantor Cabang. Kedua, Memperkuat KPR Subsidi dan Mengembangkan KPR Segmen Emerging Affluent dan Millenial. Ketiga, Melakukan Rights Issue untuk penguatan Modal. Kempat, Mengembangkan bisnis Value Chain Real Estate dan Kelima, Perbaikan Proses dan Produktivitas Organisasi.

“Tapi secara angka tujuan atau misi kami mejadi The Best Mortgage Bank di Asia Tenggara pada tahun 2025 adalah dengan Menggandakan low cost funding menjadi IDR 270 Triliun, Mendorong keterjangkauan akses perumahan bagi lebih dari 6 Juta masyarakat Indonesia, Membangun one stop shop financial solution untuk 3 Juta konsumen dan bisnis terkait perumahan, Menjadi inovator digital dan home of Indonesia’s best talent dan Membangun portofolio berkualitas tinggi dan mempertahankan tingkat NPL yang rendah” tambahnya

Kinerja Perusahaan

Di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang menantang, Bank BTN mampu bertahan dan mencatatkan kinerja yang cukup baik.

Tercatat pada laporan kinerja keuangan perusahaaan Bank BTN mampu membukukan pendapatan sebesar Rp 1.515 triliun atau meningkat 35,32%, aset meningkat 3,10% atau Rp 368.056 triliun, Kredit & Pembiayaan meningkat 6,03% atau Rp 270.277 triliun.

Sedangkan untuk Realisasi Kredit meningkat 42,00% atau Rp 41.199 triliun dari sebelumnya Rp 29.013 triliun.

AKHLAK sebagai Corporate Culture

Berdasarkan surat edaran Menteri BUMN Nomor: SE-7/MBU/07/2020 menetapkan AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif) sebagai Corporate Culture Badan Usaha Milik Negara.

Menurut Firman, ketika AKHLAK ditetapkan sebagai Corporate Culture oleh Menteri BUMN. Bank BTN secara cepat beradaptasi dan mengimplementasikan nilai-nilai AKHLAK tersebut.  Pasalnya BTN sudah melakukan Corporate Culture yang dikenal dengan istilah SIIPS (Sinergi, Integritas, Inovasi, Profesional dan Spirit Mencapai Tujuan)

“Kita lakukan penyelarasan nilai budaya perusahaan SIIPS dengan AKHLAK. Kalau dipetakan nilai-nilai yang terkandung di AKHLAK sama dengan SIIPS, hanya istilahnya saja yang berbeda” ujarnya

Untuk menyelaraskan nilai-nilai AKHLAK ini, Bank BTN menerapkan 8 prilaku utama yang didukung dengan implementasi 4 Pilar Budaya, yakni Sales & Sevice Culture, Governance & Risk Culture, Performance Culture dan Learning Culture.

“Adaptasi nila-nilai Akhlak ini sejalan dengan Corporate Plan BTN 2021-2025” lanjutnya

Human Capital Strategy

Perusahaan plat merah yang bergerak di perbankan ini memiliki tujuh strategi dalam pengelolaan human capital demi mewujudkan Bank BTN sebagai Home of Indonesia’s Best Talent.

Organization Development untuk pengembangan organisasi mengikuti kebutuhan bisnis dan industri. HC Acquisition guna perbaikan proses rekrutmen pegawai. HC Development  dengan tujuan pengembangan pegawai melalui berbagai program pengembangan. Career & Succession yakni pengelolaan talent potensial sebagai successor. Performance Management untuk pengelolaan dan manajemen kinerja produktivitas pegawai. HC Reward  memberikan Reward untuk pegawai berprestasi, baik finansial maupun non-finansial. HC Retire & Exit  terkait menajemen kebijakan pensiun dan punishment pegawai.

Selanjutnya Firman menyampaikan bahwa Bank BTN saat ini menerapkan digitalisasi disetiap lini termasuk pengelolaan human capital.

Bank BTN memiliki aplikasi DigiSIIPS & BTNers Magz di bidang Culture, Talent Acquisition melalui website, Talent Development menggunakan aplikasi Dream & Smart Share, Career & Sucession menggunakan aplikasi Tania & Astonia, Performance Management mengunakan PMS, HC Operation menggunakan aplikasi iBES & Bgate, IHC Rewards menggunakan LTI & SAJP dan IHC Retire & Exit menggunakan KYE & Sipurna.

“Saat inikan era digitalisasi, Bank BTN juga mengembangkan digital di human capital, jadi secara pengelolaan tidak manual. Dan ini nanti terintegrasi dalam satu pintu aplikasi” jelasnya

Diakhir persentasi, Abdul Firman selaku Kepala Devis Human Capital Bank BTN mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi kepada dewan juri.

“Penjurian cukup komprehensif dan obyektif. Para dewan juri sangat memadai kapasitasnya dan tidak diragukan lagi dan ini dibuktikan dari kualitas pertanyaannya” tutupnya

Untuk diketahui, penjurian Human Capital & Performance Award 2021 diselenggarakan oleh Majalah BusinessNews Indonesia bekerjasama dengan Forum Human Capital Indonesia (FHCI), Indonesian Institute For Corporate Directorship (IICD), Indonesian Institute for Public Governance (IIPG), Human Capital Institute – USA, Universitas Indonesia (UI), Universitas Bina Nusantara.

Turut hadir selaku dewan juri Human Capital & Performance Award 2021 diantaranya Ir. Irnanda Laksanawan, MSc.Eng(MBM), PhD (Chairman for Human Capital & Performance Award 2021, Assessor for Doctoral degree in Strategic Management & Accounting at Faculty of Economic & Business – University of Indonesia), Ir. Ashwin Sasongko, MSc, PhD (Head of ICT at National Research Council / DRN-Dewan Riset Indonesia), Sofyan Rohidi, MBA (Executive Director of Forum Human Capital Indonesia (FHCI), DRS. Suhendro Bakri, MA (Komisaris Independen PT Waskita Beton Precast Tbk 2016 – 2021), Dr. Eddy Iskandar, B.Eng, MSc  CEO CPM Consulting (Bidang SDM, Sistem Manufaktur & Manajemen), Ir. Achmad Purwono, MBA, IPU (Human Capital Director PT Jasa Marga, Senior Consultant in Strategic Management, Human Capital and GCG), DR. IR. Naufal Mahfudz, MM (Direktur Umum dan SDM BPJamsostek 2021, CEO PT BLST Holding Company IPB University (2021-sekarang), Ir. Rukmi Hadihartini, MM (Direktur SDM Pertamina (2010-2012, Ketua Umum FHCI 2012), Ir. Haryono, MSc, PhD (Associate Professor in Computer Science, School of Computer Science, Binus University), Dr. Dewi Hanggraeni, SE, MBA, CA, CACP (Deputy Chairperson of the Indonesian Risk Professional Association) dan Wira Perdana, BSc, MSc (CEO MB Solution, IT Expert for Enterprise Resources Planning (ERP) Integrated IT & Database System). (Mr)

Comments are closed.