NCC 2024

PDB AS Tetap Solid di Kuartal II-2023

JAKARTA, businessnews.co.id – Pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS) menunjukan posisi yang solid pada kuartal II-2023. Pada periode ini, produk domestik bruto (PDB) tercatat tumbuh sebesar 2,1%, dibandingkan dengan catatan pada periode sama tahun lalu yang kontraksi 0,9%.

“Berita besar bukanlah tidak ada yang berubah, melainkan bahwa ekonomi tetap tangguh, inflasi tetap tinggi, dan skenario terburuk Federal Reserve, yaitu stagflasi, telah berhasil dihindari untuk saat ini,” kata kepala investasi di Independent Advisor Alliance, Chris Zaccarelli.

Pada periode ini, belanja konsumen AS masih belum menunjukan geliatnya. Hal ini tercermin dari belanja konsumen yang tumbuh sebesar 0,8%, atau lebih rendah dibandingkan dengan ekspektasi pasar yang memperkirakan pertumbuhan belanja konsumen AS sebesar 1,7%.

Meski begitu, belanja konsumen AS yang berada di bawah ekspektasi pasar telah diimbangi oleh revisi kenaikan yang tajam terhadap investasi bisnis di pabrik-pabrik. Hal ini terjadi di tengah dorongan pemerintahan Biden untuk memulihkan kembali industri manufaktur semikonduktor di AS.

Lebih lanjut, AS juga melakukan revisi ke atas pertumbuhan di beberapa aspek pada periode ini. Di antaranya angka investasi tetap non-residen menjadi sebesar 7,4% dari 6,1%, ekspor sebesar -9,3% dari -10,6%, dan investasi perumahan sebesar -2,2% dari -3,6%.

Pertumbuhan ekonomi di Kuartal II-2023 yang tetap solid ini mengindikasikan ekonomi AS memiliki fondasi yang kokoh di tengah tantangan eksternal. Kondisi pertumbuhan ekonomi yang solid ini juga pada dasarnya dapat menjadi katalis positif bagi dunia investasi di Tanah Air.

Pertumbuhan ekonomi yang stabil dan terjaga diharapkan bermuara pada kebijakan bank sentral AS yang bersifat dovish, atau cenderung menjaga suku bunga pada level yang rendah.

Ketika suku bunga deposito dan instrumen keuangan yang lebih aman memberikan tingkat pengembalian lebih rendah, investor tentu akan beralih ke instrumen lain yang berpotensi mampu memberikan imbal hasil lebih tinggi, misalnya seperti saham dan obligasi korporasi.

Sebagai salah satu produk investasi, reksa dana dapat menjadi pilihan bagi investor untuk melakukan kegiatan investasi di tengah katalis positif dari terjaganya pertumbuhan ekonomi AS.

Comments are closed.