NCC 2024

Lewat Transformasi Digital, Lintasarta Dorong Pertumbuhan Industri dalam Negeri

Jakarta, Businessnews.co.id Pandemi Covid-19 memiliki dampak signifikan dalam mempercepat proses transformasi digital. Pandemi ini juga mendorong sektor industri untuk mengubah dan menyesuaikan diri dengan cepat menuju era Revolusi Industri 4.0. Presiden Joko Widodo menyebut bahwa percepatan transformasi digital yang terjadi adalah langkah awal yang positif menuju Revolusi Industri 4.0, dengan harapan agar masyarakat dapat bekerja lebih efisien, efektif, dan produktif.

Pembangunan infrastruktur digital, peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan pengembangan ekosistem inovasi merupakan beberapa prioritas nasional yang bertujuan untuk mempercepat transformasi digital. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, pengembangan infrastruktur jaringan dan konektivitas, terutama untuk industri resources di wilayah Barat Indonesia, dianggap sebagai salah satu faktor kunci yang akan mempercepat transformasi digital di tingkat nasional.

Lintasarta, sebagai penyedia solusi ICT untuk berbagai industri, berperan aktif dalam mendukung percepatan transformasi digital di Indonesia. Mereka melakukan ini dengan menghadirkan beragam produk, layanan, dan solusi inovatif.

Implementasi digitalisasi dalam industri resources diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan bisnis industri ini, dengan memanfaatkan pengalaman dan reputasi yang telah dimiliki oleh Lintasarta selama puluhan tahun.

PT Semen Baturaja, Pertamina Hulu Rokan, dan PTPN 7 adalah beberapa di antara banyak pelanggan Lintasarta di sektor industri yang telah merasakan pertumbuhan yang pesat berkat layanan dan dukungan digitalisasi dari Lintasarta.

Salah satu contoh inovasi yang dibangun bersama PT Semen Baturaja adalah aplikasi digital yang bertujuan untuk mengikuti perkembangan pasar dan bersaing dengan pesaing di industri.

Dalam upaya mempercepat transformasi digital, salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh industri adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Oleh karena itu, Lintasarta tidak hanya menyediakan produk dan layanan, tetapi juga mendukung pelanggan dengan sumber daya manusia yang diperlukan untuk mengembangkan teknologi digital.

Selain itu, Lintasarta juga berperan dalam menyediakan solusi inovatif, termasuk otomatisasi dari awal hingga akhir rantai produksi industri. Digitalisasi memungkinkan industri untuk menciptakan layanan yang kompetitif dan menjaga standar kualitas tertinggi. Ini memberikan peluang yang lebih luas bagi pelaku usaha di berbagai skala, mulai dari perusahaan besar hingga skala menengah dan kecil.

“Industri sekarang ini sudah bergerak secara digital. Kalau kita bicara value chain dari industri, maka seluruh proses hulu ke hilir yang dulunya masih manual, sekarang sudah dilakukan secara otomatis. Proses otomasi itu membutuhkan infrastruktur, dan Lintasarta mengambil peran di situ,” ujar Senior Vice President West Indonesia Regional Pertamina Hulu Rokan, Zulfahmi.

Untuk menjawab kebutuhan industri yang semakin dinamis, Lintasarta akan terus berkomitmen untuk mengembangkan teknologi yang sesuai dengan kebutuhan berbagai perusahaan. Visinya adalah agar Lintasarta dapat terus berkembang bersama dengan pelanggan, menggunakan seluruh modal, kekuatan, dan pengalaman yang telah dikumpulkan selama bertahun-tahun. Dengan pendekatan ini, Lintasarta berharap dapat melanjutkan upayanya yang telah berjalan selama 35 tahun sejak berdirinya, yaitu connecting the unconnected’ atau ‘menghubungkan yang tak terhubung’.

Comments are closed.