NCC 2024

Perkuat Keamanan Siber, Kemendagri Luncurkan CSIRT

JAKARTA, businessnews.co.id – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) resmi meluncurkan Computer Security Incident Response Team (CSIRT) di Depok, Jawa Barat, Rabu (6/9). Peluncuran ini menjadi upaya Kemendagri dalam memperkuat keamanan dan pertahanan Indonesia di sisi siber.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri Suhajar Diantoro dalam menyambut baik pelaksanaan launching CSIRT Kemendagri. Suhajar berharap, keberadaan CSIRT dapat melindungi sistem dan data, sehingga penerapan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) dapat berjalan efektif dan efisien.

“Karena dapat dengan cepat dan tanggap dalam melakukan pencegahan dan merespons jika terjadi insiden keamanan informasi,” ujarnya.

Peluncuran CSIRT menjadi wujud nyata komitmen Kemendagri untuk terus meningkatkan kapasitas keamanan siber dan melindungi infrastruktur digital. Terlebih, di tengah isu ancaman siber yang sedang berkembang. “ini adalah langkah penting menuju masa depan yang lebih aman dan terjamin dalam dunia digital yang terus berkembang,” terangnya.

Suhajar juga menyampaikan terima kasih kepada badan siber dan sandi negara (BSSN) yang telah mendukung launcing CSIRT kemendagri.

Nantinya, CSIRT kemendagri akan berfungsi sebagai pusat koordinasi yang bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk lembaga pemerintah, sektor swasta, dan institusi pendidikan untuk memitigasi risiko keamanan siber. tim csirt ini akan memiliki akses ke teknologi terkini dan ahli keamanan siber yang berkualifikasi tinggi.

Senada dengan itu, kepala BSSN Hinsa Siburian dalam sambutannya menyampaikan pentingnya CSIRT sebagai langkah proaktif dalam menghadapi ancaman siber yang terus berkembang.

selain itu, para ahli di bidang keamanan siber juga menyambut baik langkah ini karena keberadaan csirt bakal meningkatkan ketahanan siber negara secara signifikan. mereka juga menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi ancaman siber yang semakin canggih.

Sebagai informasi, acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk pimpinan dan perwakilan dari seluruh kementerian dan lembaga yang juga meluncurkan CSIRT. adapun kemendagri diwakili oleh kepala pusat data dan sistem informasi (Kapusdatin) Erikson Manihuruk.

Comments are closed.