Sedih! Gerai Giant Akan Tutup, 3.000 pekerja Siap-Siap Dirumahkan
Jakarta, BusinessNews Indonesia – Rencana penutupan gerai Giant di seluruh Indonesia berpotensi merumahkan atau mem-PHK 3.000 pekerjanya. Rencana itu terpaksa harus diambila PT Hero Supermarket Tbk. karena semakin beratnya persaingan ritel di tanah air.
Terkait informasi tersebut, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mengklaim mendapat informasi jumlah PHK dari Serikat Pekerja Hero Group dan ASPEK Indonesia.
Said Iqbal, Presiden KSPI, berharap agar pimpinan perusahaan merundingkan masalah dengan Serikat Pekerja Hero Group bersama Dewan Pimpinan Pusat ASPEK Indonesia.
“Ada informasi, penyebab dari tutupnya 80 gerai Giant di seluruh Indonesia. Adalah akibat ditariknya saham yang berasal dari investor Hongkong dari Hero Group.” kata dia, dikutip pada Kamis (27/5).
Baca juga: The Fed Sebut Mata Uang Kripto Bisa Ganggu Stabilitas Keuangan
Iqbal menuturkan bahwa pihaknya meminta Hero Group tetap mempekerjakan karyawan Giant di unit perusahaan lainnya. Misalnya di Hero Supermaket, Guardian dan IKEA yang ada di seluruh Indonesia.
Terkait karyawan yang tidak bisa disalurkan ia berharap agar perusahaan membayar hak-hak karyawan ditambah kompensasi sesuai dengan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang telah disepakati.
“Apabila ada buruh yang tidak disalurkan ke perusahaan lain. KSPI meminta perusahaan tidak menggunakan perhitungan pesangon yang diatur dalam omnibus law UU Cipta Kerja.” tegas Iqbal.
KSPI turut meminta agar perusahaan memberikan waktu yang cukup kepada serikat pekerja untuk sosialisasi mengenai rencana PHK itu. Perusahaan diharapkan tidak tergesa-gesa dan memaksakan kehendak terhadap pekerja. (W/ZA)
Baca juga: Pandemi Tak Jadi Hambatan, Peledakan Sektor Konstruksi Dahana Terus Melaju
Comments are closed.