NCC 2024

Langkah Baru, Travelio Rilis Fitur Sewa Apartemen dan Rumah “Unfurnished” Mulai Rp1 Jutaan

BusinessNews Indonesia Travelio mencoba peruntungan baru dengan mengeluarkan kebijakan fitur penyewaan apartemen dan rumah unfurnished dengan harga terjangkau mulai dari Rp600 perbulan (rumah) dan Rp1 juta (apartemen).

“Kita punya lima tahun pengalaman mengelola properti khususnya apartemen. Bisnis ini juga tadinya belum ada. Saat ini kita berinovasi untuk mengolah dan menyediakan apartemen unfurnished dan rumah,” kata Hendry Rusli, CEO Travelio, dalam siaran pers, Senin, (22/03/2021).

Penyewaan apartemen tanpa perlengkapan furnitur (unfurnished) ini tersedia secara bulanan minimal tiga bulan, dengan harga bervariasi tergantung tipe. Harga termurah berkisar Rp1 jutaan untuk tipe studio di apartemen Aeropolis Residence

Sementara untuk rumah bisa disewa minimal 6 bulan, variasi harga tergantung lokasi dan tipe (furnished/unfurnished). Harga termurah di kisaran Rp600 ribu/bulan untuk rumah unfurnished.

Sejak dirilis, 300 produk apartemen unfurnished dan rumah sudah tersedia. jika dibandingkan dengan penyewa apartemen fully furnished, angka apartemen unfurnished masih rendah berkisar 18 persen occupancy rate.

Sejak berdiri pada tahun 2015, Travelio merupakan situs online property management terbesar di Indonesia yang mengelola beragam apartemen fully furnished berstandarisasi yang disewakan secara harian, bulanan, dan tahunan melalui platform online berupa situs web dan aplikasi.

Ekspansi tersebut merupakan hasil kerja sama Travelio dengan sederet property developer ternama di Indonesia seperti Intiland, Ciputra Group, Trans Property, PP Property, Meikarta dan Adhi Commuter Properti.

Baca juga: Terapkan Strategi Tepat di Masa Pandemi, KPR CIMB Niaga Tumbuh Positif

Pada awal Q4 tahun 2020, resmi memperluas bisnis ke penyewaan apartemen unfurnished dan rumah dengan tempo penyewaan menengah hingga jangka panjang.

Travelio dipercaya oleh Intiland untuk memasarkan penyewaan unit-unit apartemen Aeropolis Residence dan Praxis Surabaya.

Baca juga: BTN: Ekspansi Perumahan Berdampak pada 174 Sektor lain dengan Nilai Rp48,8 T

Sementara itu, Ciputra Group menggandeng Travelio untuk mengelola penyewaan apartemen Vida View di pusat Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Di awal tahun 2021, Travelio turut diajak bekerja sama oleh Adhi Commuter Properti untuk bantu memasarkan unit-unit apartemen LRT City seperti Citra Landmark dan Grand Central Bogor.

Sejak meluncurkan Travelio Property Management di tahun 2015, Travelio fokus untuk menyediakan penyewaan apartemen fully furnished.

Jika dibandingkan, market size apartemen unfurnished dan rumah porsinya lebih besar. Sebagian besar owner membeli apartemen dalam keadaan kosong. Oleh karena itu, Travelio berharap bisa menyediakan opsi lebih banyak untuk customer.

“Fokus kami menjadikan penyewaan tempat tinggal lebih affordable, dengan minimum durasi sewa rumah mulai 3 bulan, harga yang kompetitif serta pembayaran yang dapat dilakukan per bulan,” kata Hendry.

Terkait prospek bisnis Travelio ke depan, Hendry optimistis ceruk pangsa pasar yang besar tersebut bisa mendatangkan pendapatan yang besar juga.

“Kita berharap bisa jadi market leader. Hal ini bisa mendukung visi besar Travelio untuk menjadi perusahaan berbasis teknologi terbesar di Asia Tenggara yang menyediakan pengelolaan dan penyewaan properti terintegrasi,” kata Hendry.

Travelio merupakan perusahaan start-up yang bergerak di bidang teknologi real estate. Perusahaan yang berdiri tahun 2015 ini didanai oleh beberapa investor besar, di antaranya adalah Surya Semesta Internusa (SSIA), Pavilion Capital dan Gobi Partners.

Kini, layanan Travelio telah hadir di berbagai kota besar di Indonesia seperti Jabodetabek, Karawang, Bandung, dan Surabaya. (ed.AS/businessnews.co.id/antara).

Comments are closed.