NCC 2024

KNKT Berhasil Unduh Data FDR Pesawat SJ-182

BusinessNews Indonesia – Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) berhasil mengunduh data flight data recorder (FDR) SJ-182. Hal ini disampaikan oleh Ketua KNKT Soerjanto Tjahyono pada Sabtu, (16/1).

Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak jatuh pada 9 Januari 2021 lalu. Sementara FDR pesawat yang bernomor registrasi PK-CLC ditemukan pada hari Selasa (12/1).

“KNKT telah mengunduh data memory FDR pesawat SJ-182 secara berhati-hati,” kata Soerjanto, seperti dikutip dari Republika.

Selain sudah diunduh, Soerjanto turut menjelaskan bahwa langsung memproses data tersebut menggunakan software khusus yang ada. Pemunculan data penerbangan dari FDR SJ-182 juga sudah dinyatakan rampung.

“Kami berhasil mengunduh secara utuh dan tak ada kerusakan dari kotak hitamnya,” terang dia.

Nurcahyo Utomo, Ketua Sub Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan KNKT, sebelumnya juga berkata bahwa pihaknya sudah menerima crash survivable memory unit (CSMU) SJ-182. CSMU adalah salah satu bagian dari Black box yang paling tahan benturan.  Bahkan, bisa tahan panas hingga suhu seribu derajat celcius dengan durasi selama satu jam.

Baca juga: Pemerintah Berencana Jadikan Satukan PT Pelabuhan Indonesia

Sebelum pengunduhan data dilakukan, KNKT terlebih dahulu melakukan proses khusus terhadap CSMU tersebut.

“Kami membersihkan unit memori dari kotoran sisa garam yang menempel karena terendam di laut,” jelas Nurcahyo.

KNKT Kumpulkan Data Radar dari Airnav Indonesia

KNKT juga turut mengumpulkan data radar (ADS-B) dari Airnav Indonesia. Data tersebut meliputi rekaman data pesawat dari awal hingga berada di ketinggian 250 kaki dan akhirnya menghilang. Hal tersebut mengindikasikan bahwa sistem pesawat masih berfungsi dan mampu mengirim data dengan baik.

Melalui data tersebut, KNKT menilai bahwa mesin pesawat masih dalam keadaan hidup sebelum akhirnya membentur air. Berdasarkan data yang diperoleh dari Airnav Indonesia, tercatat bahwa pesawat take off pada pukul 14.36 WIB.

Lalu pesawat terbang menuju arah barat laut dan pukul 14.40 WIB sudah berada di 10.900 kaki. Lalu pesawat mulai turun dan data terakhir yang tercatat berada di ketinggian 250 kaki. (W/ZA)

Baca juga: Ramai Pindah Aplikasi, WhatsApp Putuskan Tunda Kebijakan Privasi

Comments are closed.