Perihal Tender di Bawah Rp 14 Miliar, Hari Kemerdekaan Nanti BUMN Luncurkan Program untuk UMKM

BusinessNews Indonesia –  Bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Indonesia, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan meluncurkan program baru. Program yang digulirkan kali ini berguna untuk memberikan kesempatan yang maksimal pada usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Program yang dimaksud merupakan penyerahan proyek BUMN di bawah Rp 14 miliar kepada UMKM. Program ini diluncurkan pada 17 Agustus 2020 atau bertepatan dengan Hari Kemerdekaan

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, kebijakan ini sebagai upaya untuk membantu UMKM. Pihaknya juga sudah meneken aturan di mana proyek dengan nilai tersebut akan diberikan UMKM

“Kita juga ingin membantu UMKM karena itu kita Insya Allah tanggal 17 Agustus akan melaunching program di mana capex BUMN kita tidak mau lagi yang Rp 250 juta sampai Rp 14 miliar diambil BUMN juga,” paparnya dalam teleconference, Rabu (12/8/2020).

“Saya sudah mengeluarkan peraturan Menteri BUMN tidak boleh saling tender,” ungkapnya.

Ungkapan tersebut menempatkan porsi masing-masing antara proyek UMKM dan BUMN.

Erick juga menjelaskan, saat ini sudah ada 9 BUMN yang siap dalam program ini. Jadi, proyek BUMN Rp 14 miliar tak boleh lagi digarap oleh BUMN juga. Selanjutnya, jumlah BUMN akan ditambah pada tahun depan.

“Kalau kita lihat ini ada 9 BUMN yang sudah ikut serta dalam program ini untuk capexnya yang Rp 250 juta sampai Rp 14 miliar untuk UMKM, tidak boleh BUMN atau pemain besar. Nanti Januari-Juni 2021 kita akan tambahkan BUMNnya dari 9 ke 30,” paparnya.

Menurut Erick, jika seluruh BUMN terlibat maka capex dalam setahun untuk UMKM mencapai Rp 18 triliun.

“Kalau seluruh BUMN kurang lebih setahun itu capexnya Rp 18 triliun lebih,” terangnya. (Ed.ZA/BusinessNews/bisnis)