KAI Tak Akan Operasikan Kereta Tambahan Saat Malam Pergantian Tahun

By zainal abidin On Dec 21, 2020

BusinessNews Indonesia – Wiwik Widayanti, Direktur Utama KAI Commuter menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mengoperasikan kereta tambahan saat malam pergantian tahun 2021 nanti. Kebijakan ini berbeda dengan tahun sebelumnya dimana KAI mengoperasikan kereta tambahan.

“Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pada malam pergantian tahun nanti, KAI Commuter juga tidak akan mengoperasikan kereta tambahan malam tahun baru,” terang Wiwik secara tertulis, Sabtu (19/12).

Selain itu sepeti dikutip dari Republika.co.id, berdasarkan keterangannya, KRL Commuter Line hanya akan beroperasi hingga pukul 22.00 WIB pada malam pergantian tahun dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat. Hal ini sejalan dengan aturan yang dikeluarkan pemerintah untuk tidak melakukan kegiatan malam tahun baru sebagai upaya menekan penyebaran virus Covid-19.

Mulai esok hari, tanggal 20 Desember 2020, hingga 8 Januari 2021 jadwal KRL Commuter Line Jabodetabek hanya akan beroperasi pada pukul 04.00 WIB hingga 22.00 WIB. Penyesuaian jam operasional pada periode libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 tersebut sebagai bentuk dukungan KAI terhadap upaya bersama-sama dalam mengendalikan penyebaran Covid-19.

“Pengaturan jam operasional ini sesuai dengan aturan kegiatan ekonomi di wilayah DKI Jakarta yang maksimal berakhir pada pukul 21.00 WIB, serta mempertimbangkan kebutuhan operasional pengiriman rangkaian KRL untuk keberangkatan pada esok paginya,” tambahnya.

Masih dalam keterangan yang sama, bahwa KAI Commuter akan mengoperasikan sebanyak 964 perjalanan KRL Commuter Line dengan 91 rangkaian kereta per harinya pada jam operasional tersebut. KAI Commuter juga membuat aturan tambahan, dimana penumpang lanjut usia diperbolehkan menggunakan KRL Commuter Line dengan batasan waktu, mulai pukul 10.00 WIB-14.00 WIB. Sementara balita masih dilarang naik KRL untuk sementara waktu.

KAI Commuter turut menyiapkan 28 loket portabel yang tersebar di 13 stasiun. Stasiun tersebut diantaranya Stasiun Tanah Abang, Bogor, Jakarta Kota, Bekasi, Cikarang, Rangkasbitung, Kemayoran, Depok, Depok Baru, Lenteng Agung, Pasar Minggu, Manggarai, dan Bojong Gede. (W/ZA)