NCC 2024

Dukung Pemerataan Ekonomi Nasional, Jamkrindo Siapkan Strategi Digital dan Human Capital

BusinessNews Indonesia – PT Jaminan Kredit Indonesia (Persero) atau Jamkrindo memiliki tekad untuk menjadi perusahaan penjaminan kredit terbaik di tahun 2023. Tekad ini merupakan semangat untuk mendukung pertumbuhan dan pemerataan ekonomi nasional yang dibuktikan dengan strategi yang matang baik dalam ranah digital maupun human capital. Strategi ini dibeberkan oleh Corporate Secretary Abdul Bari dalam acara penjurian virtual Digital Marketing & Human Capital (DMHC) Award 2020, Selasa (17/11/20).

Acara dengan dengan tema ‘’Transforming Human Capital Value through Digital Marketing’’ ini diselenggarakan oleh Majalah BusinessNews Indonesia yang bekerjasama dengan IMA (Indonesia Marketing Association) dan FHCI (Forum Human Capital Indonesia). Serta didukung oleh para pakar dan professional di bidang Digital Marketing, Human Capital, ICT, Riset & Inovasi, yang tergabung di dalam Dewan Juri Digital Marketing & Human Capital Awards 2020. Selain itu, acara ini juga didukung oleh beberapa perusahaan konsultan Digital Marketing, Manajemen, dan Human Capital.

Abdul Bari menyebut, pemerataan ekonomi nasional merupakan tujuan dari visi Jamkrindo.

“Visi Jamkrindo itu menjadi pilihan utama pelaku usaha dalam layanan penjaminan untuk mendukung pertumbuhan dan pemerataan perekonomian nasional,” paparnya.

Bari juga menjelaskan misi Jamkrindo yang konsisten meningkatkan aksesibilitas UMKM melalui penyediaan penjaminan yang inovatif, kompetitif dengan pelayanan profesional, efektif dan efisien secara berkelanjutan.

Untuk mencapai terlaksananya visi misi ini, nilai akhlak BUMN juga menjadi corporate culture di Jamkrindo. Selain itu, Jamkrindo juga menyadari transformasi digital dan human capital merupakan kunci perusahaan untuk berkembang.

Bari membeberkan, stratergi marketing di era digital seperti ini perlu memaksimalkan e-business, e-commerce, dan e-marketing.

“E-business, e-commerce, dan e-marketing merupakan satu kesatuan yang tidak boleh dipisahkan dalam konteks strategi marketing di era digital,” tegasnya.

Dalam pemaparannya, Bari memeberikan contoh e-business, e-commerce, dan e-marketing di tubuh Jamkrindo.

“Misalnya e-business, ini seperti sistem informasi penjaminan PEN, sertifikat penjaminan elektronik, sitem informasi performa penjaminan dan lainnya. Kemudian e-commerce contohnya sistem penjaminan online (Jamkrindo online suretyship, penjaminan KUR online). Sementara e-marketing seperti corporate website (jamkrindo.co.id), search engine optimazation, hingga medsosnya,” paparnya.

Selain memebeberkan strategi digital, Bari juga mengurai strategi human capital secara komprehensif. Strategi ini telah disiapkan sejak tahun 2019, sebelum adanya pandemic Covid-19. 2019 lalu, Jamkrindo telah menguatkan kapabilitas proses dan kapabilitas karyawan, selain itu juga menginisiasi adanya sinergi BUMN.

“Untuk tahun 2020 ini memang kita dokus meingkatkan efisiensi kerja dengan basis teknologi. Selain itu memanfaatkan data & knowledge dalam mendukung keputusan bisnis,” jelasnya.

Bari menyebut, pada tahun 2023 nanti Jamkrindo diharapkan mampu menjadi center of excellence UMKMK. Pengoperasian kelak juga terus mementingkan nilai efisiensi dan menjadi tempat bekerja yang nyaman untuk semua generasi.

Perihal pengelolaan human capital, Jamkrindo terus menjaga kualitas baik dari recruitment system, penguatan core competency, pengembangan skill karyawan dengan pelatihan, talent mapping, sistem informasi, hingga pengukuran kinerja individu.

Salah satu contoh pengelolaan human capital di Jamkrindo adalah menjaga kualitas karyawan melalui kompetensi inti.

“Kompetensi inti ini terdiri dari integrity, guarantee & SME expertise, customer service orientation, innovative, risk awareness, dan emotional intelligence,” ungkapnya.

Dalam acara penjurian ini, hadir Prof, Ir. Haryono MSc., PhD (Associate Professor in Computer Science, Binus University), Ir. Irnanda Laksanawan, MSc.Eng(MBM), PhD (Chairman for Digital Marketing & Human Capital Award 2020), Dr. Dewi Hanggraeni, SE, MBA, CA, CACP. (Lecturer at Faculty of Economics and Business, University of Indonesia), dan Dr. Eddy Iskandar, B.Eng, MSc (CEO CPM Consulting). (ZA)

Comments are closed.