Jamkrindo Komitmen Perkuat GRC dengan Teknologi
businessnews.co.id – PT Jaminan Kredit Indonesia atau biasa disingkat menjadi Jamkrindo, adalah bagian dari Indonesia Financial Group yang memiliki fokus kegiatan usaha pada bidang penjaminan kredit.
Seiring dengan perkembangan bisnis, Jamkrindo juga menjalankan kegiatan usaha penjaminan bagi UMKMK, BUMN, Sistem Resi Gudang dan penjaminan lainnya.
“Jamkrindo baru saja merayakan ulang tahun yang ke 52 dengan mengusung tagline Transform to be more Perform. Semangat ini yang memang sedang dilakukan Jamkrindo, dalam rangka perbaikan dari sisi GRC yang ada di Jamkrindo” terang Kepala devisi Manajemen Risiko Jamkrindo, Ceriandri Widuri saat mengikuti penjurian GRC Award 2022 yang diselenggarakan Majalah Business News Indonesia secara online pada Senin (18/07/2022).
Disisi lain, sesuai dengan visinya, Jamkrindo berupaya menjadi pilihan utama pelaku usaha dalam layanan penjaminan untuk mendukung pertumbuhan dan pemerataan perekonomian nasional.
Hal itulah yang membuat manajemen Jamkrindo memiliki komitmen tinggi untuk mengimplementasikan Good Governance, Risk and Compliane (GRC) secara konsisten dan menyeluruh.
Tak kalah penting adalah Jamkrindo menerapkan secara rinci strategi-strategi perseroan, diantaranya Meningkatkan pelayanan dengan mengedepankan pengembangan dan keamanan system IT. Pengembangan produk mengikuti strategi bisnis holding dan regulasi yang berlaku dan meningkatkan kolaborasi dengan holding guna peningkatan manajemen SDM.
“Saat ini hampir seluruh devisi sudah menggunkan oprasional berbasis IT. Saat ini kita mengedepankan layanan dan sistem pengembangan keamanan system IT” ungkap Ceriandri
Menurutnya, performa perusahaan selama masa pandemi COVID-19 mengalami pertumbuhan, ini tak lepas dari strategi Jamkrindo yang fokus pada ekspansi penjaminan program penugasan pemerintah dan Terlibat dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
“Kinerja perusahaan selama 4 tahun terakahir terus mengalami pertumbuhan meskipun dimasa COVID-19. Banyak BUMN dimasa ini mengalami penurunan kinerja tapi Jamkrindo tetap masih membukukan laba dan mengalami pertumbuhan bisnis” kata Ceriandri
Penerapan GRC di Jamkrindo telah didukung oleh sistem IT. Sebagai contoh penerapan manajemen risiko telah memmiliki aplikasi SIMR dan penerapan kepatuhan memiliki aplikasi ICOM. Selain itu, Divisi yang membidangi TI telah memiliki roadmap program kerja TI .
Lebih lanjut, PT Jamkrindo juga telah memiliki infrastruktur manajemen risiko yang mengacu pada standard ISO 31000:2018 yang antara lain terdiri dari, Aplikasi Sistem Integrasi Manajemen Risiko, Kebijakan manajemen risiko, Prosedur manajemen risiko, Petunjuk pelaksanaan pengelolaan risiko.
Sedangkan untuk Business Continuity Management (BCM) Maturity Assesment sudah dilakukan sejak tahun 2019 hingga saat ini.
“Identifikasi profil risiko PT Jamkrindo dilakukan menggunakan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Risiko (SIMR) dan dilakukan setiap triwulanan” jelanya
Adapun Skor penilaian GCG Jamkrindo mendapat predikat sangat baik, pada tahun 20119 mendapatkan skor 95, tahun 2020 dengan skor 96 dan untuk tahun 2021 mendapatkan skor 96.
Comments are closed.